Dina Mery Rosanty, 2019, “Mengembangkan Kemampuan Dalam Meniru Bentuk Menggunakan Media Kertas Origami Dikombinasikan Dengan Model Explicit Instruction dan Metode Praktek Langsung Pada Anak Kelompok B Taman Kanak-Kanak Putri Lestari Banjarmasin”. Skripsi Program S-1 Pendidikan Guru-Pendidikan Anak Usia Dini FKIP ULM. Pembimbing: Dr. Sulistiyana, S.Pd., M.Pd.

Kata Kunci: Origami, Motorik Halus, Explicit Instruction, Praktek Langsung

Permasalahan yang ditemui pada Kelompok B Taman Kanak-Kanak Putri Lestari Banjarmasin adalah rendahnya kemampuan motorik halus anak terutama pada materi meniru bentuk, masih banyak anak yang kurang menguasai cara-cara meniru bentuk tersebut dengan baik. Berdasarkan data yang diperoleh, anak yang berkembang tidak sampai 50% dari jumlah anak 16 orang dan sebagian besar anak hanya mencapai bintang 2 (êê). Berdasarkan hal tersebut dilaksanakan penelitian tindakan kelas untuk mengetahui aktivitas guru, anak dan hasil pengembangan kemampuan dalam meniru bentuk menggunakan media kertas origami dikombinasikan dengan model explicit instructiondan metode praktek langsung pada anak kelompok B Taman Kanak-Kanak Putri Lestari Banjarmasin.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian yaitu penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam 4 kali pertemuan dan dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2018/2019 di Taman Kanak-Kanak Putri Lestari Banjarmasin. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah anak kelompok B yang berjumlah 16 orang dengan 6 orang anak perempuan dan 10 orang anak laki – laki.

Hasil penelitian aktivitas guru mencapai skor 27 berada pada kriteria sangat baik dan dinyatakan berhasil. Aktivitas anak menunjukkan adanya perkembangan di tiap pertemuannya, hal ini dapat dilihat dari aktivitas anak mencapai persentase 87,5% berada pada kriteria sangat aktif. Hasil pengamatan terhadap pengembangan kemampuan dalam meniru bentuk mengalami peningkatan di setiap pertemuannya, dimana anak yang berkembang mengalami mencapai persentase 100% dengan kriteria berkembang sangat baik.

Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan jika dilakukan kegiatan pengembangan menggunakan media kertas origami dikombinasikan dengan model explicit instructiondan metode praktek langsung, maka kemampuan meniru bentuk pada kelompok B TK Putri Lestari Banjarmasin dapat berkembang. Disarankan kepada guru hendaknya bisa mencoba menerapkan pembelajaran menggunakan media kertas origami dikombinasikan dengan model explicit instructiondan metode praktek langsung dalam pembelajaran di sekolah dan sebagai salah satu pilihan dalam meningkatkan hasil perkembangan anak.