Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil kemampuan berbahasa dalam kemampuan berbahasa ekspresif sederhana pada anak kelompok B Paud Pelita.Disebabkan anak masih kebingungan ketika diminta untuk mengklasifikasikan warna, bentuk dan ukuran.Metode pembelajaran yang digunakan guru kurang variatif dan kurangnya pemahaman guru dalam memberikan strategi yang tepat agar anak berani bercerita. Hal ini terbukti dari 15 orang anak,hanya 6 anak atau 30 persen yang berkembang,sedangkan 9 orang anak atau 70 persen belum berkembang. Umtuk memperbaikinya, dilakukan penelitian menggunakan model pembelajaran talking stick berkombinasi dengan tanya jawab. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas guru saat melaksanakan pembelajaran, aktivitas anak saat mengiluti pembelajaran dan hasil pengembangan kemampuan kognitif.

Jenis penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) .dilaksanakan sebanyak 2 siklus, siklus 1 terdiri dari 2 pertemuan dan siklus 2 terdiri dari 2 pertemuan. Setting penelitian ini di kelompok B Tk Pelita semester 2 tahun ajaran 2017/2018.Subjek penelitian ini anak kelompok B dengan jumlah anak 15 oarang. Instrumen pengumpulan data melalui observasi aktivitas guru, observasi aktivitas anak dan hasil pengembangan kemampuan kognitif anak selam proses pembelajaran.

Hasil penelitian menunjukkan aktivitas guru mencapai skor rata rata 20 dengan kriteria baik, pada aktivitas anak skor rata rata 87,5 persen dengan kriteria baik kemudian pada aspek kognitif memperoleh 86,67 persen dengan kategori baik.

Berdasarkanhasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hasil pengembangan kemampuan kognitif dalam mengklasifikasikan benda berdasrkan warna, bentuk dan ukuran melalui model pembelajaran talking stick dan tanya jawab pada anak kelompok B Tk Pelita berkembang dengan signifikan dan hipotesis dapat diterima. Saran untuk guru,Taman kanak kanak dan peneliti, bahwa model pembelajaran talking stick dan tanya jawab dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif untuk mengembangkan kemampuan kognitif anak.