DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA TEMA 7 PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MUATAN PPKn MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL GROUP INVESTIGATION, EXAMPLES NON EXAMPLES DAN NUMBERED HEAD TOGETHER PADA SISWA KELAS IIIA SDN CINDAI ALUS 2 MARTAPURA
PENGARANG:F ATIMATUZZAHRA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-11-25


Fatimatuzzahra. (2019). Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Pada Tema 7 Perkembangan Teknologi Muatan PPKn Menggunakan Kombinasi ModelGroup Investigation (GI), Examples Non Examples, dan Numbered Head Together (NHT) pada siswa Kelas IIIA SDN Cindai Alus 2  Martapura.Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Ali Rachman, M.Pd.

Kata Kunci:     Aktivitas Belajar, Keberagaman Karakteristik Individu Dilingkungan Sekitar, Group Investigation (GI), Examples Non Examples, dan Numbered Head Together (NHT).

Penelitian ini dilaksanakan kurangnya aktivitas belajar sehingga menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn materi Keberagaman Karakteristik Individu Dilingkungan Sekitar. Pembelajaran berlangsung satu arah, pembelajaran kurang menarik, menyenangkan, serta kurang bermakna bagi siswa, pembelajaran masih menekankan pada teori saja, pembelajaran tidak menggunakan model yang bervariatif. Pemecahan masalah ini menggunakan kombinasi model pembelajaran Group Investigation (GI), Examples Non Examples, dan Numbered Head Together (NHT). Tujuan meningkatkan aktivitas guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa.

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menerapkan pendekatan  penelitian kualitatif yang dilaksanakan sebanyak empat siklus. Yang mana subjek penelitian ini adalah siswa kelas IIIA semester genap SDN Cindai Alus 2 Martapura tahun pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 27 orang. Data kualitatif didapat dari observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa sedangkan data kuantitatif diperoleh melalui tes tertulis secara kelompok dan individu. Indikator keberhasilan PTK ini apabila aktivitas guru mencapai 16-20 dengan kriteria sangat baik. Aktivitas siswa mencapai ≥80% pada kategori aktif dan sangat aktif, siswa dapat mencapai ketuntasan belajar individu apabila mencapai ≥70 dan dapat mencapai ketuntasan klasikal ≥80%.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru selama empat siklus meningkat dari 75% - 100% (klasikal). Aktivitas siswa selama empat siklus meningkat  dari 16% - 85% (klasikal). Hasil belajar aspek kognitif selama empat siklus meningkat dari 40% - 92% (klasikal). Hasil belajar aspek afektif selama empat siklus meningkat dari 60% - 92% (klasikal). Dan hasil belajar psikomotorik selama empat siklus meningkat dari 60% - 96% (klasikal).

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa dengan aktivitas guru terlaksana sangat baik, aktivitas siswa sudah sangat aktif dan hasil belajar telah mencapai ketuntasan secara individu dan klasikal. Sehingga hipotesis dengan kombinasi model Group Investigation (GI), Examples Non Examples, dan Numbered Head Together (NHT)dapat diterima dan model tersebut dapat dijadikan salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas siswa yang berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI