ABSTRAK

Hasanah, U. 2019. Mengembangkan Kemampuan Seni dalam Melukis dengan berbagai Cara dan Objek menggunakan Kombinasi Model Direct Instruction, Metode Karyawisata dan Kegiatan Eksplorasi pada Anak Kelompok B TK Teratai Birayang. Skripsi Program Strata-1 PG-PAUD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Tahun Akademik 2019/2020. Dosen Pembimbing: Sulistiyana, S.Pd., M.Pd

Kata kunci :  Seni, Melukis, Model Direct Instruction, Metode Karyawisata, Eksplorasi

Berdasarkan observasi pendahuluan yang penulis lakukan diperoleh gambaran bahwa kemampuanseni dalam melukis masih belum maksimal pada anak kelompok B TK Teratai Birayang tahun ajaran 2018/2019 dapat terlihat dari 13 anak hanya 3anakdengan kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH). Hal ini disebabkan karena kegiatan melukis tergolong rendah pada anak yaitu anak tidak dapat menggali imajinasi dan mengembangkan kreativitas dan ide baru jika pembelajaran yang dilakukan hanya dalam ruangan kelas saja. Oleh sebab itu perlu dilakukan inovasi pembelajaran dengan menggunakan kombinasi model direct instruction, metode karyawisata dan kegiatan eksplorasi, dengan tujuan dapat mengembangkan kemaampuan seni dalam melukis pada anak kelompok B TK Teratai Birayang.

Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) dengan tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian dilaksanakan 3siklus. Pengumpulan data yaitu melalui observasi aktivitas guru, aktivitas anak, dan hasil perkembangan anak kelompok B TK Teratai Birayangyang berjumlah 13 anak.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru mencapai 93%dengan kategori sangat baik. Aktivitas anak mencapai 92% (hampir seluruh anak aktif). Untuk hasil kemampuan seni dalam melukis berhasil/berkembang dengan persentase84% anak memperoleh 򮮮.

Dapat disimpulkan bahwa kemampuan seni dalam melukismenggunakan kombinasi model direct instruction, metode karyawisata dan kegiatan eksplorasi pada anak kelompok kelompok B TK Teratai Birayang dikatakan berhasil/berkembang. Saran yang diberikan bahwa dengan menggunakan kombinasi model direct instruction, metode karyawisata dan kegiatan eksplorasi  salah satu alternatif strategi pembelajaran pada kemampuan seni.