ABSTRAK

 Noorfajariah. 2018. “ Upaya Mengembangkan Kemampuan Sosial Emosional Anak (mentaati aturan kelas) Dengan Model Example Non Examples melalui Metode Bercerita Dengan Media Papan Flanel Pada  Anak Kelompok B Di Taman Kanak-kanak Putera Bangsa  Banjarmasin Barat ”. Skripsi Program S-1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Novitawati, S.Psi, M.Pd.

Kata Kunci : Sosial Emosional , mentaati aturan kelas, Example Non examples,  bercerita, media Papan Flanel.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah kurangnya aspek sosial emosional anak hal ini disebabkan masih ada anak yang mau menang sendiri dan cepat marah, dan kurangnya pembiasaan yang berkarakter serta kurangnya kreatif guru dalam upaya mengemas kegiatan mengembangkan sosial dan media yang tidak bervariasi, sehingga masih ditemukan anak yang belum bersikap jujur, anak masih belum bisa dalam bersikap sabar, masih enggan untuk bersikap disiplin, dan bertanggung jawab. Untuk mengatasi hal tersebut, maka dilaksanakan sebuah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui aktivitas, aktivitas anak dan hasil pengembangan aspek sosial emosional anak (mentaati aturan kelas) menggunakan model example non examples dan metode bercerita dan media papan flanel.

Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dalam 3 pertemuan. Adapun Setting penelitian ini adalah anak Kelompok B TK Putera Bangsa Banjarmasin Barat Tahun Ajaran 2017/2018 pada semester II, dengan berjumlah 16 orang anak terdiri 7 anak laki-laki dan 9 anak perempuan. Data aktivitas guru, aktivitas guru, aktivitas anak dan hasil capaian perkembangan aspek sosial emosional anak dianalisis secara kualitatif , dengan indikator keberhasilan yaitu terlaksananya aktifias guru mencapai kategori “sangat baik”, pengembangan aktivitas anak mencapai kriteria ‘sangat aktif”, serta tercapainya keberhasilan hasil perkembangan aspek sosial emosional anak dengan mencapai skor klasikal > 80% dari seluruh anak.

Hasil penelitian menunjukkan aktivitas guru pada pertemuan 1 mencapai skor 22 (cukup baik), dan pertemuan 3 mencapai skor 32 (sangat baik). Hasil dari aktivitas anak, pada pertemuan 1 secara klasikal mencapai 12,5% (Cukup aktif), pertemuan 3 meningkat menjadi 87,5% (sangat aktif). Untuk hasil perkembangan aspek sosial emosional anak pada pertemuan 1 mencapai 6,25% dan pada pertemuan 3 meningkat menjadi 93,75% (berhasil berkembang). Dengan demikian penelitian tindakan kelas ini berhasil.

Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa dengan Model Example Non examples melalui Metode Bercerita dengan Media Papan Flanel dapat memperbaiki aktivitas guru, mengembangkan aktivitas anak dan hasil pengembangan aspek sosial emosional anak Pada Anak Kelompok B TK Putra Bangsa Banjarmasin Barat. Disarankan kepada guru agar menggunakan Model Example Non examples melalui Metode Bercerita untuk meningkatkan  hasil perkembangan aspek sosial emosional anak sehingga pembelajaran menjadi lebih optimal.