ABSTRAK

Rif’ah,   2019.Meningkatkan Keterampilan menulis laporan Pengamatan Menggunakan Model Pembelajaran Explicit Instruction Dikombinasikan Dengan Model Cooperative Learning Dan Numbered Head Together Pada Siswa Kelas V SDN Tajau Landung 2 Kecamatan Sungai Tabuk  Kabupaten Banjar. Skripsi Program S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Dosen Pem bimbing Prof. Drs. H. Rustam Effendi, M.Pd,Ph.D.

Kata kunci: hasil belajar, menulis laporan pengamata, Explicit Instruction, Cooperative Learning Numbered Head Together

                         Hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika Kelas V SDN Tajau Landung 2 Kabupaten Banjar khususnya pada materi menulis laporan pengamatan  masalah masih rendah. Siswa cenderung pasif, kurangnya perhatian siswa  terhadap materi pelajaran yang disampaikan oleg guru, kurang aktif dalam melaksanakan tugas yang diberikan, dan tidak mau bertanya tentang suatu materi yang belum dipahaminya sehingga pembelajaran kurang bermakna dan cenderung menyebabkan kebosanan bagi siswa, dapat dilihat dari jumlah siswa 13 orang hanya 33,77 %, yaitu 4 dari 13 siswa saja yang mendapatkan hasil belajar sesuai dengan KKM sekolah dan rata-rata nilai siswa yaitu 74, untuk itu digunakan model Explicit Instruction Dikombinasikan Dengan Model Cooperative Learning Dan Numbered Head Together. Dengan tujuan dapat meningkatkan keterampilan siswa pada materi menulis laporan pengamatan di kelas V SDN Tajau Landung 2 Kabupaten Banjar.

                             Penelitian ini merupakan  Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dengan dua siklus. Siklus pertama terdiri dari 2 kali pertemuan dan siklus kedua 2 kali pertemuan. Adapun setting pennelitian adalah siswa kelas V SDN Tajau Landung 2 tahun ajaran 2018/2019,  dengan jumlah siswa  13 orang, terdiri dari 8 siswa  laki-laki dan 5 siswa perempuan. Data kuantitatif  diperoleh melalui evaluasi tertulis secara individu maupun kelompok, sedangkan data kualitatif diperoleh melalui instrumen  penelitian berupa lembar observasi dan aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran. Analisis data hitung berdasarkan skala persentasi dan indikator ketuntasan belajar klasikal yang telah ditetapkan.

                             Berdasarkan hasil penelitian  dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menggunakan model  pembelajaran Ekplicit Instruction dikombinasikan dengan Model Cooperative Learning dan Numbered Head Together meningkatkan keterampilan siswa kelas V SDN Tajau Landung 2 pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi menulis  laporan pengamatan. Pada siklus I mencapai 92 % dikategorikan sangat aktif  pada siklus II mencapai 100 % dikategorikan sangat aktif. Peningkatan aktivitas siswa tersebut diikuti dengan hasil belajar siswa yang juga meningkat pada akhir siklus I ketuntasan klasikal mencapai 69 % dan meningkat pada akhir siklus II mencapai 92 % anak yang mendapatkan nilai  > 74.

                             Berdasarkan simpulan hasil penelitian dapat disarankan kepada guru agar menerapkan Pembelajaran model cooperative Learning dan Numbered Head Together sebagai salah satu alternative model pembelajaran dikelas.