DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENGEMBANGKAN ASPEK BAHASA ANAK DALAM MENGENAL LAMBANG HURUF MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL MAKE A MATCH, TALKING STICK DAN METODE BERCAKAP-CAKAP DENGAN MEDIA DADU HURUF PADA ANAK KELOMPOK A DI TK GUNUNG MERANTI KOTA BANJARMASIN
PENGARANG:HJ. EUTIK SOPIAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-12-05


Permasalahan yang terjadi adalah bahwa dari 20 orang anak terdapat 15 orang anak  (75%) yang mendapatkan («) atau belum berkembang (BB),2 orang anak (10%) yang mendapatkan (««) atau Mulai berkembang  (MB) dan 3 orang anak (15%) yang mendapatkan («««) atau Berkembang Sesuai Harapan (BSH). Hal ini disebabkan anak tidak memperhatikan guru, kurangnya bimbingan guru terhadap hasil capaian perkembangan yang ada, tidak ada unsur belajar sambil bermain dan cara mengajar guru yang kurang bervariasi. Penelitianini bertujuan untuk mendiskripsikan aktivitas  guru, meningkatkan aktivitas anak dan meningkatkan hasil perkembangan anak pada aspek bahasa dalam mengenal lambang huruf melalui kombinasi  model Make a Match, Talking Stick, metode bercakap-cakap dengan media dadu huruf pada kelompok A TK Gunung Meranti Banjarmasin.

          Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan kelas (PTK). Setting penelitian ini anak kelompok A TK Gunung Meranti Banjarmasin Tahun Ajaran 2019/2020 yang  berjumlah  20 orang, terdiri dari  13 orang anak laki-laki dan 7orang anak perempuan. Data diperoleh dari teknik observasi aktivitas guru,aktivitas anak dan perkembangan aspek bahasa anak. Indicator keberhasilan aktivitas guru  minimal 81% (sangat baik) aktivitas anak minimal 82% (sangat aktif)  serta perkembangan bahasa anak minimal 80% anak mencapai bintang 3 («««) berkembang sesuai dengan harapan (BSH).

          Kesimpulan hasil penelitian: aktivitas guru mencapai 85% kategori sangat baik,hasil aktivitas anak secara klasikal 84% kategori sangat aktif dan hasil perkembangan anak 95% anak mencapai bintang 3(«««)berkembang sesuai dengan harapan (BSH)

          Berdasarkan kesimpulan diatas maka disarankan bagi guru untuk menggunakan kombinasi model Make a Match, Talking Stick dan metode bercakap-cakap dengan media dadu huruf dalam meningkatkan kemampuan bahasa anak. Bagi kepala Sekolah untuk membina guru dalam menggunakan kombinasi model Make a Match, Talking Stick dan metode bercakap-cakap dengan media dadu huruf dalam meningkatkan kemampuan  bahasa anak. Dan bagi peneliti selanjutnya diharapkan mengembangkan penelitian lanjutan untuk meningkatkan kemampuan bahasa anak melalui kombinasi model Make a Match, Talking Stick dan metode bercakap-cakap dengan media dadu huruf dan media lainnya.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI