DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MATERI KENAMPAKAN ALAM MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) KOMBINASI DENGAN THINK PAIR AND SHARE (TPS) DAN ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS IV SDN SUNGAI ASAM KECAMATAN KARANG INTAN KABUPATEN BANJAR
PENGARANG:SABAR
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-12-10


Sabar. 2019. MeningkatkanHasilBelajar IPS MateriKenampakanAlamMenggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) KombinasiDengan Think Pair And Share dan Role Playing PadaSiswaKelas IV SDN Sungai AsamKabupatenBanjar. Skripsi Program StudiPendidikan Guru SekolahDasarUniversitas LambungMangkurat Banjarmasin. Pembimbing : Dr. H. Ahmad MuhyaniRizalie, M.Si

Kata Kunci :HasilBelajar, Problem Based Learning (PBL), Think Pair And Share, Role Playing

Permasalahandalampenelitianiniadalahrendahnyahasilbelajarsiswapadapembelajaran IPS materikenampakanalampadasiswakelas IV SDN Sungai AsamKabupatenBanjar.Rendahnya hasil belajar siswa disebabkan oleh pembelajaran yang cenderung membosankan dan kurang menarik minat para siswa sehingga pada akhirnya berpengaruh pada hasil belajar siswa. Sehingga pada penelitian ini salah satu upaya meningkatkan hasil belajar siswa yaitu melalui kombinasi model pembelajaran Problem Based Learning (PBL), Think Pair And Share (TPS)dan Role Playing. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas aktivitas guru, aktivitas siswa dan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dengan empat siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SDN Sungai Asam dengan jumlah siswa 19 orang. Data yang diambil merupakan data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui testertulis secara berkelompok dan individu. Data kuantitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan siswa. Analisis data dilakukan dengan teknik deskriptif kualitatif yang dijabarkan dengan tabulasi dan grafik. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah (1) Aktivitas guru dikatakan berhasil dengan kriteria sangat baik; (2) aktivitas siswa 81% aktif dan sangat aktif, dan (3) hasil belajar dikatakan berhasil jika secara individual siswa mencapai  ≥65.

Hasil pertemuan ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada siklus I mencapai kriteria “Baik”, siklus II mencapai kriteria “Baik”, siklus III mencapai kriteria “sangat baik”, dan siklus IV mencapai kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas siswa secara rata-rata pada siklus I mencapai kriteria aktif, siklus II mendapat kriteria cukup aktif, siklus III mencapai kriteria sangat aktif, dan siklus IV mencapai kriteria “Sangat Aktif”. Sedangkan ketuntasan siswa secara klasikal pada siklus I mencapai kriteria “Sebagian Aktif”, pada siklus II mencapai kriteria “Sebagian Aktif”, padasiklus III mencapai kriteria “Hampir Seluruhnya Aktif”, pada siklus IV mencapai kriteria “Hampir Seluruhnya Aktif”. Ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I mencapai 42.86%, siklus II mencapai 64.29%, siklus III mencapai 75%, dan siklus IV mencapai 89.29%.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI