DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MODAL SOSIAL DAN MODAL POLITIK DALAM PEMENANGAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH OLEH BUPATI DAN WAKIL BUPATI TERPILIH DI KABUPATEN TANAH LAUT PROVINSI KALIMANTAN SELATAN TAHUN 2018
PENGARANG:TARTIL ANWAR
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2019-12-11


ABSTRAK

Tartil Anwar D1B115444 Modal Sosial dan Modal Politik Dalam Pemenangan Pemilihan Kepala Daerah oleh Bupati dan Wakil Bupati Terpilih di Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2018. Dibimbing oleh Mahyuni dan Ellisa Vikalista.

            Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui modal sosial dan modal politik dalam pemenangan pemilihan kepala daerah oleh pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih di Kabupaten Tanah Laut provinsi Kalimantan Selatan pada tahun 2018.

            Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Pada penelitian ini, informan penelitian ditentukan dengan teknik propusive sampling dan sampling snowball (bola salju). Sumber data dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini melalui 3 tahapan yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi data.

            Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa modal sosial yang paling tinggi pengaruhnya didalam memberikan kemengan kepada kandidat yaitu melalui sebuah pembangunan jaringan, status dalam masyarakat dan kekuatan pengaruh dalam masyarakat. Yang mana dalam hal ini peran kandidat atau pasangan calon didalam berinteraksi kepada seluruh kalangan masyarakat sangatlah penting didalam memberikan pengaruh yang besar guna memperoleh sebuah dukungan dari masyarakat. Kemudian  modal politik yang dimiliki dan digunakan oleh kandidat didalam memperoleh dukungan di masyarakat melalui sebuah jabatan politik, reputasi dan legitimasi, serta pengalaman mengorganisasi massa. Pengalaman mengorganisasi massa disini ialah melalui sebuah sarana partai politik dan ormas-ormas yang ada di daerah yang digunakan sebagai tempat untuk dapat memobilisasi dukungan masyarakat yang berbasis massa. Akan tetapi peran partai politik dan ormas-ormas yang ada didaerah ini bukanlah menjadi kunci utama bagi kandidat terpilih bila dilihat melalui sudut pandang modal politik melainkan dari penggunaan jabatan politik serta reputasi dan legitimasi yang dimiliki kandidatlah yang menjadi sebuah pengaruh yang besar bagi masyarakat didalam memberikan dukunganya kepada pasangan calon atau kandidat tersebut sehingga mampu memperoleh kemenangan suara yang signifikan.

            Berdasarkan hal tersebut disarankan bagi pasangan calon maupun kandidat kepala daerah untuk dapat mengakumulasikan serta memanfaatkan modal yang ada baik itu modal sosial, modal politik maupun modal ekonomi didalam mengikuti ajang kontestasi Pilkada, kemudian menjaga popularitas dan elektabilitas dimasyarakat serta mampu menggunakan strategi politik yang efektif dan tepat sasaran. Agar daya tarik masyarakat untuk memberikan dukungan menjadi lebih besar.

 

Kata Kunci : Pilkada, Modal Sosial, Modal Politik, Tanah Laut2018

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI