DIGITAL LIBRARY



JUDUL:FAKTOR DETERMINAN KEJADIAN SKIZOFRENIA PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:Siti Vitalia Islami
PENERBIT:FAKULTAS KEDOKTERAN
TANGGAL:2018-01-22


Skizofrenia adalah gangguan psikotik yang ditandai dengan pemikiran yang tidak saling berhubungan secara logis, persepsi dan perhatian yang keliru, afek/ ekspresi datar atau tidak sesuai dan berbagai gangguan aktivitas motorik yang aneh. Riset Kesehatan Dasar tahun 2013 menunjukkan bahwa prevalensi skizofrenia di Kalimantan Selatan mencapai angka 1,4 per 1000 penduduk. Salah satu teori penyebab skizofrenia adalah diatesis-stress model yang menggabungkan antara faktor biologis, psikososial, dan lingkungan yang saling berkaitan secara dinamis secara khusus mempengaruhi diri seseorang sehingga dapat menyebabkan berkembangnya gejala skizofrenia. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan faktor determinan kejadian skizofrenia di dalam sudut pandang metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif ini menggunakan metode grounded theory dengan 2 subjek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diathesis/ kerentanan yaitu riwayat keturunan, penyalahgunaan narkoba dan alkohol serta malnutrisi saat kehamilan mempengaruhi kejadian skizofrenia. Tipe kepribadian tertutup, pola asuh yang cenderung otoriter serta konflik internal dan eksternal yang terjadi berpotensi menjadi faktor stressor yang dapat mengaktifkan kerentanan/ diathesis yang dimiliki seseorang. Status ekonomi yang rendah dan status sebagai migran sangat berpotensi menjadi faktor stressor bagi seseorang dengan kemampuan self regulation yang rendah. Sedangkan fakta bahwa umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status pekerjaan, status perkawinan, serta tempat tinggal menjadi faktor pendukung dari kejadian skizofrenia pada penelitian ini.
Kata kunci: skizofrenia, biologi, psikososial, lingkungan sosiokultural

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI