Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan, menganalisis dan
menginterprestasikan tentang proses pengisian jabatan pimpinan tinggi secara terbuka
dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanan kebijakan pengisian
jabatan pimpinan tinggi lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Penelitian Kualitatif, dengan
teknik pengumpulan data melalui dokumentasi, wawancara mendalam ( in defth
interview) dan pengamatan (observasi langsung), Teknis analisis data melalui reduksi
data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil Penelitian menyimpulkan bahwa mekanisme pengisian jabatan pimpinan
tinggi lingkup Provinsi Kalimantan Tengah secara umum belum dilaksanakan
sebagaimana regulasi yang telah ditetapkan karena pelaksanaannya masih belum
transpanran, Objektif, kompetitif dan akuntabel sedangkan faktor-faktor yang
mempengaruhi keberhasilan implementasi kebijakan seperti komunikasi dan proses
pengumuman dan sosialisasi belum efektif ditandai kurangnya jumlah pelamar seleksi
terbuka, faktor sumber daya financial dan sumber daya manusia belum memadai karena
keterbatasan jumlah sumber daya yang professional dan kompeten, faktor disposisi sikap
komitmen dan konsisten panitia masih kurang karena sikap subjetifitas masih terjadi dan
faktor Struktur Birokrasi, belum ada SOP yang jelas dikarenakan belum ada Peraturan
Gubernur yang mengatur secara rinci pelaksanaan seleksi terbuka di Provinsi
Kalimantan Tengah.
Rekomendasi dari hasil penelitian ini adalah membuat peraturan lebih lanjut
untuk mengatur tata cara pengisian jabatan pimpinan tinggi dan tandar kompetensi
jabatan di Provinsi Kalimantan Tengah serta mendesain metode yang lebih baik untuk
pelaksanan setiap tahapan seleksi serta melakukan kerja sama dengan instansi yang
terlibat untuk kelancaran pelaksanaan seleksi terbuka.
Kata kunci : Implementasi, Jabatan Pimpinan Tinggi, Komunikasi, Sumber Daya,
Disposisi dan Struktur Biroktrasi.