Ziarah Kubur di Makam Datu Sanggul terdapat proses yang mengandung
komunikasi transendental, yaitu komunikasi yang melibatkan antara Tuhan dan
Manusia bagi penziarah. Misalnya, terdapat pada prosesi pembacaan doa-doa
Manaqib serta bertawasul kepada Nabi Muhammad SAW, dan Datu Sanggul.
Pada prosesi ini digunakan untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT, Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menggambarkan komunikasi
trasendental ziarah kubur di makam Datu Sanggul Desa Tatakan Kecamatan
Tapin Selatan Kabupaten Tapin.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan
menggunakan metode fenomenologi klasik. Tipe penelitian yang digunakan
adalah tipe deskriptif eksploratif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Ziarah kubur di Makam Datu
Sanggul Desa tatakan mengandung makna kebaikan dalam menjalani berbagai
ragam kehidupan dan pengalaman yang berbeda bagi penziarah. Masyarakat
modern yang banyak melaksanakan kegiatan ziarah kubur ini menjalankan
Sunnah Nabi Muhammad SAW serta menjadikan momen silaturahmi sesama
umat muslim. Karena ziarah kubur di Makam Datu Sanggul merupakan
konstruksi dari peradaban budaya dan agama sehingga masyarakat akan terus
melakukan kegiatan ziarah kubur.

Kata Kunci : Komunikasi Trasendental, Fenomenologi Klasik, Ziarah Kubur,
Datu Sanggul