DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PIROLISIS CPO PARIT MENGGUNAKAN KATALIS CaO DALAM RANGKA MENGHASILKAN BIOFUEL
PENGARANG:FEBILIA ANGGRAENI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-01-21


Biomassa CPO (Crude Palm Oil) parit merupakan limbah dari hasil produksi minyak kelapa sawit dan merupakan bahan baku pada proses pirolisis untuk menghasilkan bio-fuel. Kandungan trigliserida pada CPO parit dapat dipecah menjadi senyawa hidrokarbon pada proses pirolisis. Pirolisis CPO parit menggunakan katalis basa dengan variasi penambahan katalis CaO (0, 5, 10, 15, 20, 25% b/v) (CaO dicetak berbentuk pellet dan dipanaskan dalam furnace pada suhu 400°C). Bio-oil yang dihasilkan dikarakterisasi berdasarkan parameter waktu pirolisis (menit), yield (%v/v), viskositas (cSt), densitas (Kg/L), dan bilangan asam (mg KOH/g sampel). Berdasarkan datayang diperolehdalampenelitianini waktu pirolisis pada sampel tanpa katalis sebesar 179,5 menit dan sampel dengan katalis CaO 5% sebesar 122 menit; yield pada sampel tanpa katalis sebesar 64% dan sampel dengan katalis CaO 20% sebesar 66,8%; viskositas sampel tanpa katalis sebesar 1,55 cSt dan sampel dengan katalis CaO 25% sebesar 1,53 cSt; densitas pada sampel tanpa katalisdan sampel dengan katalis CaO dalam rentang 821-827 Kg/L; bilangan asam sampel tanpa katalis sebesar 28,190 mg KOH/g sampel dan sampel dengan katalis CaO 25% sebesar 24,824 mg KOH/g sampel. Analisis GC-MS menunjukkan adanya senyawa kimia dalam produk bio-oil dengan penambahan katalis CaO yaitu senyawa hidrokarbon (alkana, alkena, alkuna), asam karboksilat, keton dan senyawa lain. Persentase kandungan senyawa hidrokarbon yang diduga terdapat pada sampel tanpa katalis sebesar 89,7%, katalis CaO 5% adalah sebesar 87,75%, CaO 15% sebesar 86,87%, dan CaO 25% sebesar 87,38%.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI