DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH PENAMBAHAN LARVA BLACK SOLDIER FLIES (Hermetia illucens) TERHADAP DEKOMPOSISI SAMPAH ORGANIK DEDAUNAN
PENGARANG:NORMIATI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-01-22


ABSTRAK

 

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruhdurasi waktu penambahan larva BSFterhadap laju pematangan kompos dilihat dari struktur fisik, dinamika suhu dan pH kompos serta durasi waktu optimum penambahan larva BSF terhadap nilai rasio C/N pada kompos. Metode yang digunakan composting dengan sistem open windrow  berbahan dasar larva BSF dan kotoran sapi. Penelitian ini menggunakan Rancang Acak Lengkap (RAL) dengan 4 taraf  perlakuan yaitu D1 (campuran daun 1:2 (% W/W) kotoran sapi dengan penambahan larva di hari ke-0), D2 (campuran daun 1:2 (% W/W) kotoran sapi denganpenambahan larva di hari ke-5), D3 (campuran daun 1:2 (% W/W) kotoran sapi dengan penambahan larva di hari ke-10), C (campuran daun 1:2 (% W/W) kotoran sapi tanpa penambahan larva dengan 2 ulangan. Hasil penelitian struktur fisik yang terdapat pada semua reaktor mengalami penyusutan yang signifikan terdapat pada reaktor D1 dan D2, dengan nilai penyusutan 53,33%. Hasil penelitian ini composting selama 20 hari keadaan suhu termasuk kondisi bakteri mesofilik, kondisi suhu terbaik saat 20 hari terdapat pada reaktor D2 dengan suhu 26,0 °C. pH kompos yang dan terbaik terdapat pada reaktor reaktor D2 nilai pH 6,75. Proses degradasi yang dilakukan oleh larva BSF dan mikroba. Durasi waktu optimum penambahan larva BSF terhadap Rasio C/N yang terbaik adalah pada reaktor D2 dengan tumpukan berisi campuran daun 1:2 (% W/W) kotoran sapi dengan penambahan larva BSF di hari ke-5 memiliki nilai 13.14%. berdasarkan uji ANOVA One Way tiap parameter (C, N dan Rasio C/N) diatas 0.05 yang berarti tidak ada perbedaan atau pengaruh nyata pada variaasi waktu penambahan larva BSF.

 

 

Kata kunci  : Composting, BSF, Kotoran sapi, Open windrow

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI