DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Kebudayaan Rumah Adat Masyarakat Bali Di Desa Wanasari Kecamatan Sungai Loban Kabupaten Tanah Bumbu
PENGARANG:Maya Fatmila
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-01-22


                                                        ABSTRAK

                                                                            

Maya Fatmila. 2019. Kebudayaan Rumah Adat Masyarakat Bali di Desa Wanasari Kecamatan Sungai Loban Kabupaten Tanah Bumbu. Skripsi Program Studi Pendidikan Sosiologi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (I) Yusuf Hidayat, (II) Nasrullah.

 

Kata kunci, pergeseran, mempertahankan kebudayaan.

                                                                              

Rumah tradisional Bali di Desa Wanasari sudah mengalami pergeseran. Hal tersebut bisa dilihat dari bangunan rumah yang tidak sepenuhnya mengikuti bangunan rumah daerah asal mereka yaitu Bali, namun masih ada yang dipertahankan. Rumah keluarga suku Bali di DesaWanasari sudah tidak sepenuhnya lagi mengikuti bentuk rumah tradisional Bali. Namun masih ada yang mempertahankan adat istiadat peninggalan leluhurnya di dalam membuat bangunan sesuai dengan tata cara yang dianut. Bentuk bangunan rumah masyarakat Bali di Desa Wanasari berkaitan erat dengan budaya tradisi yang perwujudannya merupakan simbolisasi dari budaya yang tetap dilestarikan dan diteruskan sebagai tradisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:(1) apa saja yang bergeser dari kebudayaan rumah tradisonal masyarakat transmigrasi  Bali di Desa Wanasari Kecamatan Sungai Loban Kabupaten Tanah Bumbu. (2) penyebab pergeseran kebudayaan rumah tradisional masyarakat Bali setelah bertransmigrasi ke Desa Wanasari Kecamatan Sungai Loban Kabupaten Tanah Bumbu. (3) cara masyarakat Bali mempertahankan kebudayaan rumah tradisional masyarakat Bali di Desa Wanasari Kecamatan Sungai Loban Kabupaten Tanah Bumbu.

Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif, dalam penelitian ini sumber data dipilih secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analasis data kualitatif dalam penelitian ini dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan.

Hasil penelitian menemukan bahwa: (1)Rumah tradisional Bali di Desa Wanasari telah mengalami pergeseran,hanya satu buah rumah yang ditemukan menggunakan ukiran pada jendela dan setiap pintu rumah maupun gerbang masuk rumah. Masih ada pada setiap ujung atap rumah melengkung berukir namun tidak semua rumah begitupun dengan atapyang berbentuk limas, dan tiga anak tangga menuju teras hanya satu buah rumah ditemukan. (2) Pergeseran yang terjadi pada rumah tradisional Bali di Desa wanasari dikarenakan biaya dan lahan yang tidak mencukupi. (3) Adapun cara mempertahankan rumah tradisional masyarakat transmigrasi Bali yakni:  Menjaga minimal syarat rumah tradisional Bali dan penanaman nilai dengan cara lisan, tertulis maupun pedoman lembaga.

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disarankan kepada masyarakat Bali yang berada di Desa Wanasari perlu mempertahankan identitas budayanya ditengah masyarakat lokal, serta menanamkan budaya asli kepada anak-anak yang merupakan penerus bagi budaya Bali di Desa Wanasari.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI