Minimnya pengetahuan peserta didik tentang keterkaitan budaya dengan matematika yang dikenal dengan etnomatematika, diperlukan adanya suatu inovasi untuk menciptakan kegiatan belajar mengajar yang bermakna dan bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Bahan ajar yang digunakan di beberapa sekolah hampir tidak ada satupun materi yang berkaitan dengan budaya banjar. Peserta didik hanya ditekankan dalam mengerjakan soal-soal latihan tanpa adanya pemahaman konsep mendalam tentang penggunaan matematika secara kontekstual khususnya dalam implementasi etnomatematika berbasis budaya banjar. Salah satu solusi yang dapat ditawarkan adalah menyediakan bahan ajar matematika berbasis budaya banjar berupa Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang dapat dipergunakan baik guru maupun peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan LKPD materi pola bilangan berbasis etnomatematika sasirangan di kelas VIII Sekolah Menengah Pertama yang valid, praktis, dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan Plomp yang terdiri dari tahap investigasi awal, tahap perancangan, tahap realisasi/konstruksi, tahap tes, evaluasi, dan revisi. Pada tahap tes, evaluasi, dan revisi dilakukan uji validitas oleh empat validator dan uji coba kelompok kecil dengan subjek penelitian sebanyak enam orang peserta didik yang dilakukan untuk mengukur kepraktisan dan keefektifan LKPD. Teknis analisis data menggunakan statistik deskriptif. Hasil uji validitas terhadap LKPD yang dikembangkan menunjukkan LKPD memenuhi kriteria valid. Hasil uji coba kelompok kecil menunjukkan LKPD memenuhi kriteria praktis ditinjau dari angket respon peserta didik dan kriteria keefektifan ditinjau dari hasil belajar peserta didik. Sehingga, dihasilkan LKPD materi pola bilangan berbasis etnomatematika sasirangan di kelas VIII Sekolah Menengah Pertama yang valid, praktis, dan efektif.