Keterampilan proses sains termasuk pondasi dasar dalam pempelajari fisika, namun kenyataannya kurang dilatihkan di sekolah. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan validitas, kepraktisan, dan keefektifan bahan ajar elastisitas dan hukum hooke dengan model CRBL sehingga layak untuk melatihketerampilan proses sains peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model ADDIE. Subjek uji coba penelitian pada 34 peserta didik kelas XI MIA 3 SMAN 9 Banjarmasin. Pengumpulan data penelitian menggunakan instrumen validasi pakar, pengamatan keterlaksanaan RPP dan keterampilan proses sains, serta tes hasil belajar. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan; (1) bahan ajartermasuk valid karena hasil validasi RPP sebesar 3,15 dengan kriteria baik; LKPD sebesar 3,20 dengan kriteria baik; materi ajar sebesar 3,23 dengan kriteria baik dan THB sebesar 3,24 dengan kriteria baik; (2) bahan ajartermasuk praktis karena fase-fase modeldapat dilaksanakan dengan sangat baik dengan rerata skor 91,25; (3) bahan ajartermasuk efektif karena gain score hasil belajar sebesar 0,43 dalam kriteria sedang. Selain itu, ada peningkatan keterampilan proses sains peserta didik dari pertemuan 1 hingga pertemuan 3. Dengan demikian, bahan ajar elastisitas dan hukum hooke dengan model CRBL termasuklayak untuk melatihkan keterampilan proses sains peserta didik.