DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Perbedaan Serum Glutamic Pyruvic Transaminase dan Kreatinin pada Preeklampsia Berat Early Onset dengan Late Onset - Tinjauan di RSUD Ulin Banjarmasin Periode Januari-Desember 2018
PENGARANG:RAYHANA YAMINI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-01-28


Preeklampsia berat merupakan salah satu hipertensi pada kehamilan yang disertai proteinuria atau keterlibatan organ lain,seperti hati dan ginjal yang dapat dilihat dari peningkatan aktivitas Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT) hati dan kadar kreatinin ginjal. Preeklampsia berat dibedakan berdasarkan awitan dini (early onset) dan awitan lambat (late onset). Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan SGPT dan kreatinin pada preeklampsia berat early onset dengan late onset di RSUD Ulin Banjarmasin periodeJanuari-Desember 2018. Penelitian bersifat observasional analitik. Sampel diambil dengan teknik non-probability sampling dengan metode purposive sampling, didapatkan 210 sampelyang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi dari data sekunder.Analisis data menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian didapatkan median SGPTearly onsetsebesar 28,60 U/L dengan nilai maksimum-minimum 8-571 U/L, rerata SGPTlate onset sebesar 20,00 U/L dengan nilai maksimum-minimum 4-611 U/L, median kreatinin early onsetsebesar 0,91 mg/dL dengan nilai maksimum-minimum 0,45-2,97 mg/dL, median kreatinin late onset sebesar 0,72 mg/dL dengan nilai maksimum-minimum 0,19-2,46 mg/dL pada preeklampsia berat. Terdapat perbedaan bermakna (p = 0,007) pada SGPT dan (p = 0,002) pada kreatinin preeklampsia berat early onset dengan late onsetdi RSUD Ulin Banjarmasin periode Januari-Desember 2018.

 

Kata-katakunci: preeklampsia berat, SGPT, kreatinin, early onset, late onset.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI