DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN IPA MATERI HUBUNGAN ANTARA GAYA DAN GERAK MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE INKUIRI DIKOMBINASIKAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DAN TALKING STICK KELAS VI SDN PENGGALAMAN 2 KABUPATEN BANJAR
PENGARANG:AHYADI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-01-28


ABSTRACT

 

 

 

Ahyadi, 2018. Increasing Student Activity on Material Relationship Between Style and Motion Using the Inquiry Type Cooperative Model combined with Team Assisted Indiualization and Talking Stick in Class VI SDN Pengalaman 2 Banjar District. Thesis S1 Elementary School Teacher Education Program. Faculty of Teacher Training and Education. Lambung Mangkurat University Banjarmasin. Supervisor: Dr. H. Metroyadi M.Pd

 

 

 

Keywords: Relationship between Style and Motion, Inquiry, Team Assisted Individualization (TAI), Talking Stick.
 
               The problems that are seen in this study are in science subjects especially the material about the relationship between force and motion due to the inactivity of students in following the lessons delivered by the teacher, so that the impact on student learning outcomes is low. To overcome this, learning innovation needs to be done by using the Inquiry learning model combined with Team Assisted Individualization (TAI), and the Talking Stick learning model.
               This research is a Classroom Action Research (CAR) conducted in two cycles and each cycle consists of two meetings. The setting of this study was carried out in class VI SDN Penggalaman 2 in 2018/2019 with a total of 12 students consisting of 6 men and 6 women. This study uses two types of data, namely quantitative data and qualitative data. Quantitative data in the form of learning outcomes and evaluation of cycle I and cycle II, while qualitative data in the form of observations of teacher and student activities. Indicators of success in research if teacher activity reaches a percentage of 81% and the value of student learning outcomes classically ≥ 80% of students score> 60.
               The results of observations of teacher activity in the first cycle obtained an average score of 66.25% good criteria and in the second cycle the second meeting increased to 80% with very good criteria. For the results of observation of student activity in the first cycle obtained an average percentage value of 54.16% with active criteria and in the second cycle of meeting 2 the percentage increased to 87.5% with very active criteria. As for the learning outcomes of students completeness cycle I Meeting 1 amounted to 41.67% of students got a value of> 60 and in the second cycle of meeting 2 the percentage increased to 100% of students got a value of> 60.
               Based on the results of the study it can be concluded that by using the Inquiry Learning Model combined with Team Assisted Individualization (TAI), and the Talking Stick Learning Model, the teacher's activities, student activities and learning outcomes in Natural Sciences (IPA) subject matter The Relationship Between Style and Motion can be increased. It is recommended to teachers to be able to apply the Inquiry type learning model combined with Team Assisted Individualization (TAI), and the Talking Stick learning model as an alternative that can be used.
 

 

 

 

 

 

ABSTRAK

 

Ahyadi, 2018. Meningkatkan Aktivitas Siswa pada Materi Hubungan Antara Gaya dan Gerak Menggunakan Model Kooperatif Tipe Inkuiri dikombinasikan Team Assisted Indiidualization dan Talking Stick di Kelas VI SDN Penggalaman 2 Kabupaten Banjar. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing : Dr. H. Metroyadi M.Pd

 

 

 

Kata Kunci: Hubungan Antara Gaya dan Gerak, Inkuiri, Team Assisted Individualization (TAI), Talking Stick.

 

 

 

Permasalahan dalam pembelajaran hubungan antara gaya dan gerak   di kelas VI SDN Penggalaman 2 ialah rendahnya aktivitas belajar siswa yang disebabkan kurangnya daya simak dan perhatian siswa terhadap materi pelajaran, siswa belum berpartisipasi aktif saat pembelajaran berlangsung, serta kurangnya minat siswa terhadap mata pelajaran  IPA. Sehingga hasil belajar siswa masih dibawah KKM yaitu 60. Solusi yang dapat dilakukan ialah dengan menggunakan model pembelajaran Inkuiri dikombinasikan Team Assisted Individualization (TAI),dan model pembelajaran Talking Stick.

 

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus dan setiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas VI SDN Penggalaman 2 tahun ajaran 2018/2019. Jumlah siswa sebanyak 12 orang yang terdiri dari 6 orang laki-laki dan 6 orang perempuan. Teknik analisis data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan siswa. Data kuantitatif diperoleh melalui teknik tertulis secara individu.

 

Hasil observasi aktivitas guru pada siklus I memperoleh skor rata-rata 66,25% kriteria baik dan pada siklus II pertemuan 2 meningkat menjadi 80% dengan kriteria sangat baik. Untuk hasil observasi aktivitas siswa pada siklus I memperoleh rata-rata nilai persentase 54,16% dengan kriteria aktif dan pada siklus II pertemuan 2 persentase meningkat menjadi 87,5% dengan kriteria sangat aktif. Sedangkan untuk hasil belajar siswa ketuntasan siklus I Pertemuan 1 sebesar 41,67% siswa mendapat nilai > 60 dan pada siklus II pertemuan 2 persentase meningkat menjadi 100 % siswa mendapat nilai > 60. Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri dikombinasikan Team Assisted Individualization (TAI),dan Model Pembelajaran  Talking Stick, dapat meningkatakan aktivitas belajar
siswa dan hipotesis diterima.

Disarankan agar penggunaan model ini dapat dijadikan salah satu alternatif upaya dalam meningkatkan aktivitas guru atau siswa yang berdampak pada peningkatan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa.

 

 

 

 

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI