ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat kimia air pada lubang sisa bukaan akhir tambang batubara dilihat dari parameter kimia (pH, DO, Amoniak, Fospat, Besi dan Nitrat) dengan menggunakan metode STORET, mengetahui  apakah sifat kimia air pada lubang sisa bukaan akhir tambang batubara di ATA selatan sesuai untuk kegiatan pembudidayaan ikan air tawar.

Dari hasil pengukuran mutu air metode STORET sesuai dengan ketetapan KepMenLH No.115 Tahun 2003, status Mutu air pada lubang sisa bukaan akhir tambang batubara PT Arutmin Indonesia di ATA Selatan tergolong kelas C (cemar sedang) s/d kelas A (memenuhi baku mutu).

Nlai pH dan Fe²⁺, hasil perhitungan data menggunakan SPSS diperoleh hasil nilai R = 1,000^a dan R² = 1,000. Berdasarkan table koefisien didapat nilai konstan sebesar -65.647 dengan persamaan : Y = 65.647 - 11.765 pH - 58.824 Fe²⁺, artinya perubahan/penurunan nilai status mutu disebabkan oleh perubahan nilai pH dan penambahan kadar Fe²⁺ di perairan. Karena sejumlah ferricarbonat (FeCO₃) akan larut, sehingga menjadi penambahan besi ferro (Fe²⁺) di perairan.

Kata Kunci : Sifat Kimia Air, Lubang Sisa Bukaan Akhir Tambang, ATA Selatan