ABSTRAK

PENGARUH KADAR KOLESTEROL TOTAL TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI SUKU BANJAR DI PUSKESMAS CEMPAKA BANJARMASIN

Anastasya Debora M.C Manik

Masyarakat Suku Banjar memiliki pola konsumsi makanan yang cenderung tinggi lemak serta karbohidrat namun rendah serat, sehingga dapat menjadi salah satu faktor resiko terjadinya hiperkolestrolemia yang mampu menimbulkan aterosklerosis dan menyebabkan arteri mengalami penyempitan, pengerasan, serta kekakuan, sehingga menyebabkan peningkatan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kadar kolesterol total terhadap tekanan darah pada pasien hipertensi suku Banjar di Puskesmas Cempaka Banjarmasin. Metode penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi adalah semua pasien hipertensi suku Banjar di Puskesmas Cempaka Banjarmasin dengan metode purposive sampling. Sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 60 (30 pasien hipertensi dengan kadar kolesterol normal dan 30 pasien hipertensi dengan kadar kolesterol tinggi). Kadar kolesterol didapat melalui pengambilan darah intravena lalu diukur menggunakan spektrofotometer, sedangkan tekanan darah diukur dengan menggunakan sphygmomanometer dan stetoskop. Analisis data dilakukan dengan uji Mann-Whitney, dengan tingkat kepercayaan 95%. Pada penelitian ini didapatkan hasil tekanan darah antara kelompok kolesterol normal dan tinggi diperoleh nilai p=0,389 untuk sistolik dan nilai p=0,179 untuk diastolik, yang artinya tidak terdapat perbedaan bermakna rerata tekanan darah sistolik maupun diastolik antara kelompok kolesterol normal dan tinggi.

Kata kunci : Kadar kolesterol total, tekanan darah, pasien hipertensi, suku Banjar