Fakhrina Hidayati, 2019, Implementasi tata tertib sekolah terhadap kedisiplinan siswa di SMA Negeri 12 Banjarmasin. Skripsi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (I) Zainul Akhyar, (II) Acep Supriadi.

Kata Kunci : Implementasi, tata tertib, kedisiplinan.

Kedisiplinan siswa merupakan faktor penting penunjang keberhasilan pendidikan.Sekolah menjadi sarana yang penting dalam memupuk sikap disiplin siswa, namun di SMA Negeri 12 Banjarmasin menunjukkan bahwa kedisiplinan siswa perlu adanya peningkatan karena masih banyaknya siswa yang melanggar tata tertib sekolah . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Implementasi tata tertib sekolah meningkatkan kedisiplinan siswa di SMA Negeri 12 Banjarmasin.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Teknik penentuan sumber data dilakukan secara Purposive dan Snowball Sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini mengikuti konsep Miles dan Huberman yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi tata tertib sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan adalah dengan cara membiasakan siswa untuk selalu disiplin menaati tata tertib sekolah, jika ada yang melanggar tata tertib sekolah maka akan mendapatkan sanksi sesuai dengan tingkatan pelanggarannya, sanksinya bisa berupa teguran hingga bisa dikeluarkan dari sekolah. Dengan melakukan implementasi tata tertib dapat menjadikan siswa untuk terbiasa disiplin sehingga perilaku melanggar tata tertib disekolah dapat dikurangi. Kendala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan siswa adalah lingkungan sekolah yang berada dipinggiran kota yang mana tingkat pendidikannya rendah dan tingkat perekonomian juga cenderung rendah memberikan pengaruh kepada watak kebiasaan yang kurang baik sehingga kurangnya kesadaran untuk menerapkan tata tertib sekolah dengan baik.

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan agar pihak sekolah membentuk sebuah tim yang menjadi pengawas harian yang bertugas khusus memperhatikan kedisiplinan siswa dalam menaati tata tertib sekolah. Sehingga upaya meningkatkan kedisiplinan siswa di SMA Negeri 12 Banjarmasin dapat berjalan secara maksimal.