DIGITAL LIBRARY



JUDUL:HUBUNGAN POLA ASUH GIZI DENGAN STATUS GIZI BALITA PADA PASANGAN PERNIKAHAN DINI DI KABUPATEN BANJAR KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:LUTFI APRIANI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-02-05


Diskripsi dari pernikahan dini adalah pelaksanaan pernikahan dimana salah satu atau kedua belah pihak secara hukum belum memenuhi batasan usia pernikahan.Pernikahan dini berdampak negatif pada anak yang lahir dalam keluarga dengan orangtua yang belum memiliki kematangan emosional, sehingga mempengaruhi penerapan pola asuh. Pola asuh turut mempengaruhi kesehatan balita, yang akan berpengaruh secara tidak langsung terhadap status gizi balita. Berdasarkan data Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2017, Kabupaten Banjar dikategorikan kabupaten dengan jumlah tertinggi kedua kasus pernikahan dini yaitu sebesar 103 dari 411 kasus pernikahan dini (1). Tujuan penelitian adalah untuk menjelaskan hubungan pola asuh gizi dengan status gizi balita pada pasangan pernikahan dini di Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan. Metode penelitian termasuk observasional analitik dengan desain cross sectional serta pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling.Total sampel adalah 47 sampel dari populasi berjumlah 148 kasus yang dibagi menjadi tiga kecamatan yaitu Aluh-aluh, Martapura Timur dan Martapura Kota. Penelitian ini menggunakan instrument berupa kuisioner. Berdasarkan hasil penelitian variabel pemberian makanan / minuman prelaktal (p-value=0,027), pemberian ASI eksklusif (p-value=0,013), pemberian MPASI (p-value=0,033), penyapihan (p-value=0,010) berhubungan secara signifikan dengan status gizi balita pada pasangan pernikahan dini. Sedangkan praktik pemberian kolostrum (p-value=0,138) tidak ada hubungan dengan status gizi balita pada pasangan pernikahan dini. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan pola asuh gizi (pemberian makanan/minuman prelaktal, ASI eksklusif, MPASI dan penyapihan) dengan status gizi balita pada pasangan pernikahan dini di Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan.

 

 

Kata-kata kunci: makanan/minuman prelaktal, ASI eksklusif, MPASI, penyapihan

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI