DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Faktor yang berhubungan dengan keluhan muskuloskeletal pada pekerja Tambang Intan Tradisional
PENGARANG:RIADHATUL JANNAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-02-13


Keluhan gangguan muskuloskeletalmerupakan penyakit yang paling umum di antara pekerja sektor informal atau tidak terorganisir. Berdasarkan data dari Puskesmas Cempaka Banjarbaru, keluhan   muskuloskeletal yang terjadi periode 1 Januari 2018 sampai dengan 31 D1esember 2018 adalah 59,5% terjadi pada wanita dan 40,5% terjadi pada laki-laki di wilayah kerja puskesmas cempaka. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan keluhan   muskuloskeletal pada pekerjaTambang Intan Tradisional Sungai Tiung, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional analitik dengan cross sectional. Subjek penelitian ini adalah pekerja tambang intan tradisional. Sampel penelitian ini berjumlah 95 orang menggunakan teknik accidental sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner, Lembar kerja Nordic Body Map (NBM), Ovako Working Analysis System (OWAS), dan Metode Kunci LMM. Analisis data menggunakan uji statistik chi square dan uji fisher exact (CI=95%, α=0,05). Hasil uji statistik menunjukkan bahwa Tidak ada hubungan antara umur(p-value 0,921),  postur kerja (p-value 0,509), dan status merokok (p-value 0,707) dengan keluhan  muskuloskeletal, sedangkan terdapat hubungan antara kegiatan manual handling(p-value 0,010) dengan keluhan  muskuloskeletal. kepada Puskesmas Rawat Inap Cempaka dapat disarankan melakukan penyuluhan, pelatihan, dan pembinaan terkait cara bekerja dengan selamat dan kepada pemilik unit agar berkomitmen dalam melaksanakan K3.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI