Keterampilan proses sains peserta didik masih rendah dikarenakan belum dikembangkannya bahan ajar untuk melatihkan keterampilan proses sains. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah menghasilkan bahan ajar fluida statis dengan model inkuiri terbimbing yang valid, praktis, dan efektif sehingga layak untuk melatihkan keterampilan proses sains peserta didik. Subjek penelitian ini adalah 28 peserta didik kelas XI MIA 3 MAN 3 Banjarmasi. Desain penelitian menggunakan model ADDIE. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar validasi bahan ajar, lembar keterlaksanaan RPP, KPS serta tes hasil belajar. Data selanjutnya dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Bahan ajar fluida statis dengan model inkuiri terbimbing termasuk valid karena komponen RPP, materi ajar, LKPD dan THB dalam kategori valid; (2) Bahan ajar fluida statis dengan model inkuiri terbimbing termasuk praktis karena fase model inkuiri terbimbing dapat dilaksanakan pada setiap pertemuan dengan dengan kategori praktis; (3) Bahan ajar fluida statis dengan model inkuiri terbimbing termasuk efektif karena gains score kognitif sebesar 0,49 dalam kategori sedang dan keterampilan proses sains peserta didik dalam kategori baik. Diperoleh kesimpulan bahwa bahan ajar fluida statis layak untuk melatihkan keterampilan proses sains peserta didik.

Kata kunci: Bahan ajar, inkuiri terbimbing, keterampilan proses sains peserta didik