DIGITAL LIBRARY



JUDUL:HUBUNGAN STIMULASI PSIKOSOSIAL DENGAN KEJADIAN WASTING PADA ANAK USIA 12-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUNTUNG PAYUNG KOTA BANJARBARU
PENGARANG:RANINDY QADRINNISA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-02-24


Wasting adalah kegagalan untuk mencapai pertumbuhan yang optimal yang diukur berdasarkan berat badan menurut tinggi badan. Berdasakan hasil penelitian status gizi balita pada tahun 2018 di oleh Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru diketahui apabila prevalensi dengan kategori wasting pada balita sebanyak 9% dan wilayah kerja Puskesmas Guntung Payung menempati urutan pertama tertinggi kategori wasting pada balita dengan prevalensi sebanyak 94%. Tujuan penelitian ini menganalisis hubungan stimulasi pembelajaran, kehangatan dan perhatian, lingkungan fisik, stimulasi akademik, modeling, varietas dan pengalaman serta penerimaan dengan kejadian wasting. Desain penelitian adalah observasional analitik dengan metode case control dan jumlah sampel penelitian sebanyak 60 responden. Instrumen penelitian berupa lembar kuesioner. Analisa data univariat menggambarkan distribusi frekuensi dari masing-masing variabel dan analisa data bivariat menggunakan uji chi-square dengan tingkat signifikansi (α) sebesar 5% (derajat kepercayaan95%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubunganantara modeling (p-value= 0,020), varietas dan pengalaman (p-value= 0,039) dengan kejadian wasting. Sementara itu, tidak terdapat hubungan stimulasi pembelajaran, stimulasi bahasa, kehangatan dan perhatian, lingkungan fisik, stimulasi akademik dan penerimaan dengan kejadian wasting p>0,05. Bagi ibu balita diharapkan dapat menambah pengetahuan terkait penanganan masalah gizi dan stimulasi psikososial yang tepat.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI