DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH DIABETES MELITUS TIPE 1 TERHADAP MATURASI KOLAGEN TULANG TIKUS (Rattus Norvegicus) ANALISIS DENGAN METODE FOURIER TRANSORM INFRARED SPECTROSCOPY (FTIR)
PENGARANG:M FADIAN PURNAMA SAPARI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-02-27


Diabetes melitus adalah gangguan metabolisme akibat defisiensi insulin atau resistensi dari insulin.Kondisi diabetes melitus terjadi mekanisme induksi poliol pathway, ROS, AGEs dan protein kinase C yang berpengaruh pada reabsorpsi tulang secara langsung maupun tidak. Hal ini akan menyebabkan induksi proses inflamasi yang menghasilkan aktivasi osteoklastogenesis, disfungsi osteoblas dan percepatan perkembangan proses osteoporosis. Akumulasi AGEs akan meningkatkan kerja dari osteklas tapi tidak dalam membuat osteoklas baru dan juga mengganggu proliferasi dan diferensiasi pada osteoblas hal inilah yang akan mempengaruhi kalsium yang ada di tulang yang akan mempengaruhi maturitas kolagen pada tulang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis maturitas kolagen pada tulang tikus model diabetes melitus menggunakan spektroskopi FT-IR. Penelitian ini menggunakan model penelitian eksperimental dengan posttest only with control group design, yang dilakukan pada P0 kelompok kontrol dan P1 kelompok perlakuan diabetes minggu ke-4, P2 minggu ke-6, dan P3 minggu ke-8. Hasil penelitian didapatkan rasio maturitas kolagen tulang pada P1 menurun kemudian meningkat pada P3. Dapat disimpulkan bahwa diabetes melitus menyebabkan perubahan maturitas kolagen pada tulang tikus model diabetes melitus.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI