ABSTRAK

HAFIZILLAH, D1B115053 : “Pengaruh Political Marketing Mix Terhadap Pilihan Politik pada Pemilihan Presiden Tahun 2019 di Kota Banjarmasin”. Di bawah bimbingan Gazali Rahman (pembimbing I) dan Mahyuni (pembimbing II).

Tujuan dari penelitian iniuntuk : 1) mengetahui bagaimana political marketing mixdarikandidat Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilihan Presiden pada tahun 2019 di Kota Banjarmasin, 2) mengetahui bagaimana perilaku pemilih dalam menentukan pilihan politik pada Pemilihan Presiden tahun 2019 di Kota Banjarmasin, 3) mengetahui besar pengaruh political marketing mixterhadap pilihan politik pada Pemilihan Presiden tahun 2019 di Kota Banjarmasin.

Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan tipe asosiatif.Sedangkan alat ukur yang digunakan ialah data interval dan menggunakan skala likert. teknik pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner, sedangkan analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial.

Hasil penelitian ini menunjukan variabel political marketing mix (x) yang terbagi empat dimensi dengan persentase setiap dimensi yaitu produk 78,6 % (baik), harga 76 % (baik), tempat 81,7 % (baik), dan promosi 78,2 % (baik), sedangkan analisis secara keseluruhan dari total dimensi berada pada kriteria baik dengan persentase 78,6 %. Kemudian variabel pilihan politik (y) yang terbagi tiga dimensidengan persentase setiap dimensi yaitu aspek sosiologis 52,2 % (rendah), aspek psikologis 69 % (tinggi), dan aspek rasional 81,7 % (tinggi), sedangkan analisis secara keseluruhan dari total dimensi berada pada kriteria tinggi dengan persentase 67 %. Pada pengujian hipotesis menunjukkan bahwa jika dilihat dari uji t diperoleh nilai t_hitung sebesar 11,448, sedangkan t _tabel = 1,980, karena t_hitung > t _tabel (11,448 > 1,980 ) maka H_a diterima dan H₀ ditolak. Sehingga hipotesis yang menyatakan political marketing mix berpengaruh signifikan terhadap pilihan politik pada Pemilihan Presiden tahun 2019 di Kota Banjarmasin dapat diterima. Besarnya pengaruh political marketing mix terhadap pilihan politik pada Pemilihan Presiden tahun 2019 di Kota Banjarmasin termasuk kategori sedang yaitu sebesar 0,572 (57,2%).

Berdasarkan hasil penelitian, disarankan agar seluruh aktivitas kegiatan politik, para kandidat bersama-sama tim suksesnya dapat meningkatkan kualitas dari political marketing mix, sehingga dapat menyentuh preferensi pemilih dalam menentukan pilihan politiknya.

Kata Kunci :  Political Marketing Mix, Pilihan Politik, Pemilihan Presiden, Banjarmasin