DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Analisis Data Hotspot di Kawasan Strategis Provinsi (KSP) Rawa Batang Banyu Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2009-2018
PENGARANG:AGDA PRIMARANIYANTI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-03-23


Kebakaran hutan dan lahan adalah isu yang sangat serius di Indonesia khususnya di KSP Rawa Batang Banyu yang berpotensi mengalami pembangunan berkelanjutan. Hotspot yang dibuat oleh NASA-FIRMS (National Aeronautics and Space Administration - Fire Information for Resource Management System) dapat mengindikasikan adanya kebakaran hutan dan lahan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis jumlah dan kerapatan hotspot dengan korelasi antara hotspot dan curah hujan dengan ONI dan curah hujan pada 10 tahun terakhir (2009-2018). Penelitian ini menggunakan analisis Spasial, analisis Deret Waktu (Real Time), analisis Korelasi Pearson, dengan data hotspot, curah hujan, dan ONI yang telah dirilis. Hasilnya, kondisi kerapatan hotspot tiap daerah terkonsentrasi di Cintapuri Darussalam, Kabupaten Banjar dan Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin. Analisis Real Time menunjukkan jumlah hotspots terbanyak pada periode 2009-2018 mencapai titik tertinggi pada bulan September. Analisis korelasi pearson antara data jumlah hotspot dan curah hujan menunjukkan nilai sebesar -0,242 dimana mengindikasikan bahwa hubungan sangat lemah dan berbanding terbalik. Korelasi antara data ONI dan curah hujan menunjukkan nilai sebesar -0,066 dimana mengindikasikan bahwa hubungan lebih lemah dari korelasi sebelumnya dan juga berbanding terbalik.

 

Kata Kunci: curah hujan, hotspot, KSP, ONI, spasial.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI