DIGITAL LIBRARY



JUDUL:KEEFEKTIFAN KALIMAT DALAM KARANGAN EKSPOSISI PESERTA DIDIK KELAS VIII-B SMP NEGERI 24 BANJARMASIN
PENGARANG:AAS CHARNIAGO
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-05-26


ABSTRAK

Charniago, Aas. 2020. Keefektifan Kalimat dalam Karangan Eksposisi Peserta 

Didik Kelas VIII-B SMP Negeri 24 Banjarmasin. Skripsi, Program Studi 

Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan 

Seni, FKIP, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin. Pembimbing: 

(I) Dr. Noor Cahaya, M. Pd.; (II) Faradina, M. Pd.

Kata kunci: kalimat, keefektifan kalimat, dan karangan eksposisi.

Kalimat harus ditulis secara efektif agar gagasan atau ide dapat 

tersampaikan dengan baik. Kalimat efektif merupakan kalimat yang 

menggambarkan secara jelas maksud atau ide yang akan disampaikan kepada 

pembaca atau pendengar. Ciri kalimat efektif, yaitu kesepadanan struktur, 

kepararelan bentuk, ketegasan makna, kehematan kata, kecermatan dan 

kesantunan, kepaduan makna, dan kelogisan makna. Penggunaan kalimat efektif 

membantu pembaca agar tidak terjadi kesalahpahaman antarpembaca dengan 

penulis. Penggunaan kalimat efektif dapat diterapkan dalam penulisan karangan 

eksposisi. Akan tetapi, menulis karangan eksposisi banyak mengggunakan kalimat 

tidak efektif yang mengakibatkan ide penulis tidak tersampaikan dengan baik.

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan keefektifan kalimat dalam 

karangan eksposisi berdasarkan kesepadanan struktur, kepararelan bentuk, 

ketegasan makna, kehematan kata, kecermatan dan kesantunan, kepaduan makna, 

dan kelogisan makna peserta didik kelas VIII SMP Negeri 24 Banjarmasin. 

Metode penelitian ini ialah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data 

mengunakan observasi, wawancara, dan dokumen. Instrumen penelitian 

menggunakan tabel analisis ciri kalimat efektif dengan bantuan penulis sendiri. 

Teknik analisis data menggunakan teknik pengkodean nama, mengklasifikasikan 

data sesuai ciri kalimat efektif, dan menyimpulkan data berdasarkan jumlah 

kesalahan kalimat dan jumlah ketepatan kalimat.

Hasil penelitian menunjukkan penggunaan kalimat efektif belum 

menunjukkan pada keefektifan kalimat karena karangan eksposisi peserta didik 

lebih banyak menggunakan kalimat tidak efektif dibandingkan kalimat efektif. 

Jumlah kalimat keseluruhan 370, terdiri atas 16 kalimat efektif dan 354 kalimat 

tidak efektif. Kesalahan kalimat terbanyak penggunaan ciri kalimat efektif, yaitu 

kesepadanan struktur. Kesalahan terbanyak penggunaan ciri kalimat efektif ialah 

menambahkan kata yang sebelum predikat. Penggunaan konjungsi intrakalimat 

diletakkan di awal kalimat banyak ditemukan, seperti kata apabila, sedangkan, 

bila, karena, tetapi, dan sebagainya. Penggunaan kata depan di depan subjek 

banyak ditemukan dalam karangan eksposisi peserta didik. Ketepatan kalimat 

terbanyak penggunaan kalimat efektif, yaitu kepaduan makna. Ketepatan 

terbanyak penggunaan ciri kalimat efektif ialah kalimat tidak bertele-tele. Hal 

tersebut membuat kalimat mudah dipahami oleh pembaca.

Saran untuk guru, peserta didik, dan pembaca, serta peneliti agar lebih giat 

belajar mengajar menulis karangan eksposisi menggunakan kalimat efektif untuk 

mendapatkan hasil karangan dengan baik. Hal tersebut diharapkan agar 

menghasilkan karangan eksposisi yang mudah dipahami pembaca.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI