ABSTRAK

PERBEDAAN KEPUASAN TEMPAT TINGGAL MASYARAKAT

DI AREA PEMUKIMAN KUMUH DAN KONSERVASI DI BANJARBARU

Tommy Hidayat

kepuasan tempat tinggal dapat dilihat dari respon afektif yang merupakan nilai positif-negatif, baik atau tidak baik, nyaman atau tidak nyaman  yang individu rasakan terhadap lingkungan fisik dan sosial dari tempat tinggal, yang akan membuat individu berperilaku untukmempertahankan atau meningkatkan kesesuaian dengan lingkungan tersebut. Adapun tujuan dari penelitian untuk mengetahui perbedaan kepuasan tempat tinggal pada masyarakat area permukiman kumuh dengan konservasi banjarbaru. Subjek penelitian ini berjumlah 120 yang terdiri dari 60 masyarakat permukiman kumuh  dan 60 masyarkat area konservasi. Metode pengambilan sampel berupa uji t-test sampel independen. Metode pengumpulan data menggunakan skala model likert dengan rentang skala 1-4 yang terdiri dari skala kepuasan tempat tinggal .  hasil pengujian data penelitian uji t menunjukan t hitung > t tabel (-5,123 >1,657) dan signifikansi 0,000 < 0,05 maka Ha diterima dapat diartikan bahwa ada perbedaan kepuasan tempat tinggal masyarakat yang berada di area kawasan konservasi lebih tinggi dari pada kepuasan tempat tinggal area permukiman kumuh. Nilai rata-rata (Mean) kepuasan tempat tinggal pada masyarakat permukiman kumuh di kelurahan cempaka sebesar 13,75 dan rata-rata kepuasan tempat tinggal masyarakat kawasan konservasi kelurahan kemuning sebesar 124,22.

Kata Kunci : Kepuasan tempat tinggal, Permukiman kumuh, Kawasan konservasi