DIGITAL LIBRARY



JUDUL:KETERAMPILAN MENULIS CERITA FANTASI BERDASARKAN KOMIK “DORAEMON” PESERTA DIDIK KELAS VII-I MTSN 2 KOTA BANJARMASIN
PENGARANG:RIZKA KHAIRUNNISA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-05-28


 

 

ABSTRAK

 

 

 

Khairunnisa, Rizka. 2020. Keterampilan Menulis Cerita Fantasi Berdasarkan Komik “Doraemon” Peserta Didik Kelas VII-I MTsN 2 Kota Banjarmasin. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni, FKIP, ULM, Banjarmasin. Pembimbing: (I) Dr. Noor Cahaya, M.Pd.; (II) Ahsani Taqwiem, M.Pd.

 

 

 

Kata kunci: keterampilan menulis, cerita fantasi, komik Doraemon

 

 

 

Keterampilan menulis cerita fantasimerupakansuatu kemampuan peserta didik dalam membuat produk berupa sebuah cerita fantasi.Cerita fantasi memuat tema, tokoh, latar, dan alur yang di dalamnyaterdapat imajinasi penulis. Cerita fantasi memiliki ciri yaitu keajaiban dalam cerita dan tokohnya. Salah satu cerita yang memuat kisah fantasi ialah komik Doraemon.

 

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan menulis cerita fantasi berdasarkan komik “Doraemon” peserta didik kelas VII-I MTsN 2 Kota Banjarmasin. Penelitian ini mendeskripsikan keterampilan peserta didik berdasarkan unsur pembangun dan ciri kebahasaan cerita fantasi, yaitu tema, tokoh, latar, alur, sudut pandang, amanat, dan ciri kebahasaan.

 

Penelitian ini tergolong dalam jenis penelitian deskriptif kualitatif. Hal tersebut karena keterampilan menulis cerita fantasi dideskripsikan melalui hasil tes dalam menulis. Deskripsi tersebut berbentuk kata-kata, kalimat dan paragraf. Sumber data penelitian ini berjumlah 28 peserta didik. Instrumen yang digunakan ialah tes tertulis dan komik Doraemon. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini ialah observasi, tes, dan rekam. Teknik analisis data berupa teknik deskriptif.

 

Berdasarkan aspek yang digunakan untuk menentukan keterampilan menulis cerita fantasi berdasarkan komik Doraemon, sebagian besar peserta didik sudah tergolong terampil dalam menulis sebuah cerita fantasi. Tema yang dikembangkan sebagian besar peserta didik sudah sesuai dengan ide pokok pada karangan. Tokoh dan wataknya sudah tergambarkan dengan baik. Latar tempat sudah digambarkan oleh seluruh peserta didik. Untuk latar waktu dan suasana, beberapa peserta didik belum menggambarkannya dengan baik. Alur yang digunakan oleh peserta didik merupakan alur maju. Sudut pandang yang digunakan oleh seluruh peserta didik merupakan sudut pandang orang ketiga. Amanat yang dikembangkan peserta didik sudah memuat pesan pada karangan, namun ada beberapa peserta didik yang belum terampil dalam mengembangkan amanat. Pada aspek ciri kebahasaan, sebagian besar peserta didik belum menggambarkan latar tempat dan waktu.

 

Berdasarkan seluruh aspek yang telah diteliti, peserta didikkelas VII-I MTsN 2 Kota Banjarmasin yang tergolong terampil berjumlah 10,71%. Peserta didik yang tergolong mampu berjumlah 64,29%. Peserta didik yang tergolong cukup terampil berjumlah 21,43%. Peserta didik yang tergolong kurang terampil berjumlah 3,57%.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI