Detail Cantuman Kembali

XML

Pengendalian Mutu Pada Proses Produksi Minyak Goreng Di PT. Sime Derby Oils Pulau Laut Refinery, Kotabaru, Kalimantan Selatan


RINGKASAN

Lika Sukmawati. Pengendalian Mutu Pada Proses Produksi Minyak Goreng Di
PT. Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery, Kotabaru Kalimantan Selatan dibawah
bimbingan Ibu Susi, S.TP, M.Si.

Kegiatan praktik kerja lapang ini memiliki tujuan untuk mempelajari
pengendalian mutu pada proses produksi minyak goreng. Praktik kerja lapang
dilaksanakan pada tanggal 1 Juli hingga 31 Juli 2019 dengan masa kegiatan selama 23
hari. Kegiatan praktik lapang dilaksanakan di PT. Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery,
Kotabaru Kalimantan Selatan.
PT. Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery merupakan salah satu perusahaan yang
bergerak dalam bidang industri pangan yaitu minyak goreng. PT. Sime Darby Oils Pulau
Laut Refinery memulai produksi RBDPO (Refined Bleached Deodorized Palm Oil)
dan PFAD (Palm Fatty Acid Destilat). Pada tahun 2015 PT. Sime Darby Oils Pulau
Laut Refinery mulai beroperasi penuh dengah menambah produk berupa RBDPL dan
RBDPS. Jadi, Keseluruhan produk yang dihasilkan hingga saat ini adalah RBDPO,
RBDPL (Refined Bleached Deodorised Palm Olein) IV 56 hingga IV 58, RBDPS
(Refined Bleached Deodorised Palm Stearin), dan PFAD (Palm Fatty Acid
Destilat) yang mana seluruh produk memenuhi standar RSPO Segregation dan Mass
Balance.
PT. Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery melakukan proses pengolahan terhadap
bahan baku CPO(Crube Palm Oil) yang dilaksanakan dalam 2 proses yaitu proses
Refinery dan Fraksinasi. Proses refinery adalah proses pemurnian CPO melalui beberapa
tahap meliputi pre-treatment, degumming, bleaching, filtration, deodorizing, dan
cooling yang mana dalam proses refinery akan menghasilkan RBDPO (Refined
Bleached Deodorized Palm Oil) dan produk samping PFAD (Palm Fatty Acid
Destilat). Sedangkan proses fraksinasi merupakan proses untuk memisahkan
fraksi padat (stearin) dan fraksi cair (olein) yang disebut minyak goreng melalui
tahap filtration dan kristalisasi. Penting bagi manajemen produksi untuk menjaga, memperbaiki, mempertahankan mutu produk. Dalam praktik kerja lapang ini pengendalian mutu yang dilakukan dimulai dari bahan baku, proses produksi sampai dengan produk jadi.
Setelah dilakukan pengendalian mutu pada proses produksi minyak goreng di PT.
Sime Darby Oils Pulau Laut Refinery, pengendalian produk bahan baku CPO masih perlu
ditingkatkan dimana masih ditemukan FFA melebihi 5 %, pengendalian proses produksi
sudah baik tidak ditemukan kesalahan dalam pengontrolan, pengendalian produk jadi
sudah sesuai dengan standar PORAM (Palm Oil Refeners Association of Malaysia).
650 Lik P
650
Hadcopy
Bahasa Indonesia
Program Studi Teknologi Industri Pertanian
2019
Banjarbaru :Fak.Pertanian ULM
x, 86 hlm.; ils.; 30 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...