Dalam studi yang dilakukannya pada riset ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisis: 1) Perilaku kewirausahaan berpengaruh terhadap keberlanjutan usaha kain sasirangan; 2) Digital marketing berpengaruh terhadap keberlanjutan usaha kain sasirangan. Dalam riset ini menggunakan metode kuantitatif untuk mempelajari kausalitas. Adapun jumlah responden dalam riset ini berjumlah 45 orang dari pemilik/karyawan UMKM Pengrajin Kain Sasirangan Di Kampung Sasirangan Banjarmasin. Dalam teknik sampling yang digunakan yaitu sampel jenuh, untuk teknik pengumpulan data menggunakan penyebaran formulir kuesioner, dan teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda dengan aplikasi program software SPSS versi 25. Hasil penelitian pada uji t menunjukkan bahwa perilaku kewirausahaan berpengaruh signifikan terhadap keberlanjutan usaha dengan tingkat signifikan t sig 0,010 < 0,05 dan digital marketing tidak berpengaruh terhadap keberlanjutan usaha dengan tingkat signifikan t sig 0,076 > 0,05. Sedangkan pada penelitian hasil uji F membuktikan bahwa ada pengaruh perilaku kewirausahaan terhadap keberlanjutan usaha dan tidak ada pengaruh digital marketing terhadap keberlanjutan usaha. Pada hasil uji koefisien determinasi R² menunjukkan bahwa perilaku kewirausahaan dan digital marketing mempengaruhi keberlanjutan usaha pada UMKM Pengrajin Kain Sasirangan Di Kampung Sasirangan Banjarmasin sebesar 20,5%.