DIGITAL LIBRARY



JUDUL:STRATEGI MARKETING POLITIK PASANGAN IBNU SINA DAN ARIFIN NOOR DALAM MERAIH SUARA PEMILIH PADA PEMILIHAN WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA BANJARMASIN TAHUN 2020 DI MASA PANDEMI COVID-19
PENGARANG:NITA ANNISA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-07-05


ABSTRAK

 

Nita Annisa, 1710413320034. Strategi Marketing Politik Pasangan Ibnu Sina dan Arifin Noor Dalam Meraih Suara Pemilih Pada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin Tahun 2020 di Masa Pandemi COVID-19, Dibawah Bimbingan Ibu Siti Hamidah, S.Sos., M.Si.

 

            Pemilihan Kepala Daerah pada tahun 2020 ini berbeda karena adanya Wabah Corona Virus Disease (COVID-19). Diselenggarakannya Pemilihan Kepala Daerah serentak tahun 2020 yang awalnya dilaksanakan pada tanggal 23 September 2020 menjadi tanggal 9 Desember 2020. Pemilihan Kepala Daerah dimasa pandemi ini dikhawatirkan menurunnya minat pemilih karena banyaknya kekhawatiran masyarakat terhadap COVID-19. Dengan demikian peneliti ingin mengetahui strategi marketing apa yang ditawarkan oleh pasangan Ibnu Sina dan Arifin Noor dalam meraih suara pemilih pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin tahun 2020 dimasa pandemi COVID-19.Pada penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi, dengan sumber data primer dan data sekunder, sedangkan teknik analisis yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

            Hasil penelitian tentang strategi marketing politik pasangan Ibnu Sina dan Arifin Noor dalam meraih suara pemilih pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin tahun 2020 di masa pandemi COVID-19 menunjukkan bahwa partai pengusung pasangan Ibnu Sina dan Arifin Noor melakukan strategi marketing politik dengan menyentuh segenap lapisan masyarakat dengan membuat pertemuan 1 hari sampai 10 titik dan melakukan kunjungan tidak beriringan melainkan terpisah-pisah dan pada akhirnya mencapai 10.000 titik yang dikunjungi. sosok figur pasangan Ibnu Sina dan Arifin Noor yang religius dan sering ceramah agama dimesjid sesuai dengan karakteristik dan mayoritas masyarakat Kota Banjarmasin. Dan partai merupakan mesin politik bekerja aktif untuk mencari dukungan, partai sendiri mempunyai struktur dari kota, kelurahan dan ada yang sampai RT dan RW.Dalam melakukan promosi pasangan Ibnu Sina dan Arifin Noor di masa pandemi ini banyak menggunakan media massa untuk mempermudah menyebarluaskan informasi. Pasangan Ibnu Sina dan Arifin Noor memanfaat media sosial yaitu instagram dengan mempromosikan jualan UMKM dengan adanya program yaitu Rabu Seru.

 

Kata Kunci : Strategi, Pemilihan Kepala Daerah Kota Banjarmasin, Marketing Politik Pada Masa COVID-19

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI