DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Analisa Perbandingan Akibat Ketidakberaturan Horizontal Terhadap Gempa Menggunakan Analisa Respon Spektrum Dan Analisa Riwayat Waktu Linier
PENGARANG:TRIE NADHA APRILIA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-02-01


Gempa diwilayah Pulau Kalimantan relatif jarang terjadi. Namun berdasarkan catatan BMKG pada Peta Sumber Dan Bahaya Gempa tahun 2017 tercatat pada 5 Juni 2015 telah terjadi gempa di Ranau, Sabah berkekuatan 6 magnitudo. Gempa lainnya dengan kekuatan 5,7 magnitudo juga pernah terjadi di 41 timur laut Kota Tarakan pada 25 Februari 2015. Hal ini tentunya menimbulkan persepsi bahwa Pulau Kalimantan tidak sepenuhnya aman dari bahaya gempa.

Berdasarkan permasalahan di atas direncanakan denah gedung perkantoran berbentuk T, memiliki fungsi bangunan sebagai gedung perkantoran terdiri dari 5 lantai dan situs tanah akan diasumsikan sebagai kelas situs tanah lunak (SE) menggunakan lokasi di Balikpapan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan gaya dalam yang terjadi akibat pengaruh analisa respons spektrum (Respons Spectrum Analysis) dan analisa riwayat waktu linier (Linear Time History Analysis) dengan batasan ketidakberaturan horizontal dan akan menggunakan data tingkat guncangan tanah (ground motion) gempa Kobe (di Jepang pada tahun 1995), gempa San Fernando (di California pada 1971) serta gempa Superstition Hills (di California pada tahun 1987) yang diskalakan sedemikian rupa untuk menyerupai data karakteristik ground motion Balikpapan sesuai dengan ketentuan SNI 1726:2019 Pasal 7.9.2.3.

Berdasarkan hasil analisa dapat disimpulkan untuk permodelan massa pada kedua analisa struktur harus berturut-turut mengalami hasil waktu getar alami dan  partisipasi massa yang mencapai 90% yang sudah sesuai ketentuan SNI 1726:2019. Pada hasil analisa  base shear  ditemukan bahwa nilai analisa respon spektrum memiliki perbandingan nilai yang berbeda jika dilihat dari persentase kenaikan dan penurunan nilai base shear LTHA terhadap RSA yakni dapat diamati adalah bahwa semakin besar nilai base shear maka semakin kecil drift yang terjadi.  Sedangkan untuk nilai perpindahan tingkat (story displacement) dan nilai simpangan antar tingkat (story drift) untuk masing-masing analisa sudah tergolong aman . Serta ketidakberaturan horizontal dialami oleh struktur T ini adalah kategori 1a, 2 dan 4.

 

Kata kunci : ketidakberaturan horizontal struktur, analisa respon spektrum, analisa riwayat waktu linier,

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI