DIGITAL LIBRARY



JUDUL:EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK MODEL ā€œ3Cā€ UNTUK MENINGKATKAN AKADEMIK HARDINESS PADA SISWA YANG AKTIF ORGANISASI INTRA SEKOLAH DI SMA NEGERI 2 BANJARMASIN
PENGARANG:UUT YUNIAR FUNANDI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-02-28


ABSTRAK

Uut Yuniar Funandi. 2022. Efektivitas Konseling Kelompok Model “3C” Untuk
        Meningkatkan Akademik Hardiness Pada Siswa Yang Aktif Organisasi Intra
        Sekolah di SMA Negeri 2 Banjarmasin. Pembimbing: (I) M. Arsyad, M.Psi,
        Psikolog. (II) M. Andri Setiawan, M.Pd.

Kata Kunci : Hardiness, 3C, Osis

Sikap dan strategi hardiness memfasilitasi ketangguhan seseorang dibawah tekanan. Artinya ketangguhan meliputi “3C”  yaitu komitmen, kontrol, dan tantangan, yang membantu individu menyadari bahwa didalam hidup perlu seorang individu untuk menjadi lebih kuat, tahan, stabil, dan optimis dalam menghadapi stress. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran Hardiness pada siswa pengurus OSIS di SMA Negeri 2 Banjarmasin sebelum dan sesudah diberikannya teknik model “3C” (Challenge, Control, Commitment) menggunakan layanan konseling kelompok dalam meningkatkan Akademik Hardiness pada siswa pengurus OSIS di SMA Negeri 2 Banjarmasin.

Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan menggunakan bentuk quasi eksperiment dengan desain Nonrandomized Pretest-Postest Control Group Design.  Sampel dalam penelitian ini adalah siswa pengurus OSIS di SMA Negeri 2 Banjarmasin. Penarikan sampel diperoleh dari angket dan kriteria inklusi dengan menggunakan teknik purposive sampling yang berjumlah 8 orang. Berdasarkan hasil uji mann whitney, menunjukkan bahwa Signifikasi adalah 0,245 atau probabilitas di bawah 0,05 dengan hasil kesimpulan yaitu menunjukkan bahwa tidak banyak perbedaan tigkat Hardiness sebelum dan sesudah diberikannya teknik model “3C” (Challenge, Control, Commitment) pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Maka, model “3C” (Challenge, Control, Commitment) tidak efektif untuk meningkatkan Akademik Hardiness pada siswa pengurus OSIS di SMA Negeri 2 Banjarmasin.

Pada penelitian ini, diharapkan siswa mau terbuka dan jujur dengan apa yang mereka alami agar mereka tau betapa pentingnya Akademik Hardiness untuk dimiliki pada setiap individu agar siap menghadapi tantangan pada dirinya dimasa yang akan mendatang. Untuk pembina OSIS secara personal harus bisa memberikan masukan-masukan kepada siswa dan memberikan pengawasan mengenai kegiatan non akademiknya untuk menanggulangi  permasalahan Akademik Hardiness  siswa yang hanya fokus di non akademiknya saja. Untuk peneliti selanjutnya bisa menguji cobakan model 3C (Challenge, Control, dan Commitment) melalui penelitian lain seperti PTBK dalam meningkatkan Akademik Hardiness siswa.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI