ABSTRAK

Muhammad Zein. 2022.Upaya Meningkatkan Keterampilan Gerak Dasar Lokomotor Menggunakan Metode Blended Learning. Skripsi, Prodi. Pendidikan Olahraga dan Kesehatan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing: (I) Dr Ma’ruful Kahri, M.Pd, (II) Dr.Herita Warni, M.Pd.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Upaya Meningkatkan Keterampilan Gerak Dasar Lokomotor Menggunakan Metode Blended Learning. Penelitian ini melibatkan peserta didik Sekolah Dasar Murung Sari 2 Amuntai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas dalam bahasa inggris disebut dengan istilah classroom action research (CAR). Aktivitas gerak dasar lokomotor sebagai langkah dalam pembentukan gerak dasar anak agar dapat melakukan aktivitas jamani serta mempunyai banyak tujuan dalam aktivitas psikomotor anak sekolah dasar salah satunya mengasah kemampuangerak anak agar dapat aktif dalam gerak dasar locomotor dan meningkatkan kemampuan anak dalam bersosialisasi dengan teman-temannya sehingga terbentuk kerja sama dan komunikasi yang baik.

Penelitian ini menggunakan metode analisis data yaitu metode statistik deskriptif yang didalamnya akan dikemukakan cara-cara penyajian data, dengan tabel biasa maupun distribusi frekuensi; grafik garis dan grafik batang; diagram lingkaran; penjelasan kelompok melalui modus, median, mean dan variasi kelompok melalui rentang dan simpangan baku.

 Dalam penelitian ini, pengumpulan datanya menggunakan tes dan observasi/pengamatan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data deskriptif kuantitatif.

Hasil observasi awal gerak dasar lokomotor berjalan diketahui terdapat 18 peserta didik yang sudah tuntas dan terdapat 12 peserta didik yang belum tuntas, maka persentase ketuntasan belajar klasikal adalah 18/30 × 100 % = 60 %. Setelah dilakukan PTK pada siklus I hasil belajar peserta didik ada peningkatan yaitu 76 % peningkatan hasil belajar ini mengunakan metode blended learning peningkatan hasil belajar ini ada 16 % dari data observasi awal  kesiklus I. Setelah melakukan koordinasi dengan guru pendidikan jasmani di sekolah maka peneliti kembali melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) pada siklus II, pada siklus II hasil belajar dan ketuntasan belajar peserta didik secara klasikal meningkat sebesar 20 % menjadi 96 % hasil belajar secara klasikal.

Kesimpulan penelitian pada peserta didik kelas III di SDN Murung Sari 2 Amuntai yaitu menggunakan pembelajaran dengan metode blended learning, terdapat peningkatan hasil belajar peserta didik yakni sebesar 36 % yang awalnya adalah 60 % menjadi 96 %.

Kata Kunci: Upaya Meningkatkan, Gerak Dasar Lokomotor, Metode Blended Learning