DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI DI DINAS KEBUDAYAAN KEPEMUDAAN OLAHRAGA DAN PARIWISATA KOTA BANJARMASIN
PENGARANG:ANNISA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-04-13


ABSTRAK

Annisa. 1910411220013. 2023. Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Motivasi Kerja Pegawai di Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Banjarmasin. Dibawah bimbingan Trisylvana Azwari.

 

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh budaya organisasi terhadap motivasi kerja pegawai. Pada dasarnya seseorang bekerja karena adanya keinginan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, hal inilah yang memunculkan motivasi kerja pada diri seseorang, begitu juga motivasi kerja pada pegawai. Selain untuk memenuhi kebutuhan hidup, motivasi kerja pegawai juga bisa dipengaruhi oleh budaya organisasi ditempatnya bekerja.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel sebanyak 54 pegawai Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Banjarmasin yang diambil dengan teknik sampel jenuh. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan regresi linier sederhana, koefisien korelasi, koefisien determinasi, dan uji kelayakan model dengan menggunakan aplikasi IBM SPSS versi 25.

Persamaan regresi linier sederhana yang diperoleh adalah ? = 8,215 + 0,519 X, koefisien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara budaya organisasi dengan motivasi kerja pegawai. Jika budaya organisasi meningkat maka motivasi kerja pegawai juga akan meningkat. Sedangkan kekuatan hubungan antara budaya organisasi dan motivasi kerja pegawai memiliki hubungan yang kuat. Budaya organisasi dalam mempengaruhi motivasi kerja pegawai memiliki nilai sebesar 46,7% dan sisanya sebesar 52,3% dipengaruhi variabel lain diluar penelitian ini. Pada uji kelayakan model telah didapatkan hasil bahwa regresi linier sederhana dapat digunakan untuk memprediksi motivasi kerja pegawai yang dipengaruhi oleh budaya organisasi dan juga pada analisis uji regresi linier sederhana didapatkan hasil bahwa ada pengaruh variabel budaya organisasi (X) terhadap variabel motivasi kerja pegawai (Y), sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak.

Mengingat variabel budaya organisasi memiliki pengaruh yang kuat terhadap motivasi kerja pegawai, maka diharapkan pegawai pada Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Banjarmasin dapat menjaga hal ini dengan baik atau bahkan meningkatkannya.

 

Kata kunci: Budaya Organisasi, Motivasi Kerja.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI