ABSTRAK- Sungai Riam Kanan dan Sungai Riam Kiwa memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat sekitar. Air sungai digunakan secara luas oleh penduduk sekitar, dan sedimen yang berasal dari kedua sungai ini diketahui mengandung mineral magnetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis mineral magnetik, mengukur parameter histerisis, serta menganalisis ukuran dan bentuk bulir mineral magnetik dalam sedimen Sungai Riam Kanan dan Riam Kiwa di Kabupaten Banjar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi X-Ray Diffraction (XRD), Vibrating Sample Magnetometer (VSM), dan Scanning Electron Microscope (SEM). Hasil analisis XRD menunjukkan bahwa jenis mineral magnetik yang ditemukan dalam sampel sedimen Sungai Riam Kanan dan Riam Kiwa di Kabupaten Banjar adalah magnetite, hematite, maghemite, dan ilmenite. Pengukuran menggunakan VSM mengungkapkan bahwa kurva histerisis memiliki rentang nilai magnetisasi saturasi (Ms) antara 40,9688–58,9474 emu/gr. Nilai magnetisasi remanen saturasi (Mrs) berkisar antara 9,1972–10,9228 emu/gr. Selain itu, rentang nilai medan koersivitas (Hc) adalah (-0,0218)–(-0,0235 T), dan rentang nilai medan koersivitas remanen (Hcr) adalah (-0,0162)–(-0,0864 T). Melalui analisis SEM-EDS, diketahui bahwa bentuk bulir mineral magnetik dalam sampel sedimen Sungai Riam Kanan dan Riam Kiwa didominasi oleh bentuk yang tidak teratur dan bersudut, dengan sejumlah bulir yang berbentuk bulat tidak sempurna. Bulir mineral magnetik ini tergolong sebagai bulir pseudo-single domain dan multi domain. Selain itu, unsur dominan dalam sampel sedimen ini adalah unsur Fe dan O, yang merupakan unsur pembentuk mineral magnetik.

Kata Kunci: sedimen Sungai, mineral magnetik, ukuran bulir, bentuk bulir

ABSTRACT− Riam Kanan River and Riam Kiwa River II play a significant role in the lives of the surrounding communities. The river water is widely utilized by the local population, and it is known that the sediment from both rivers contains magnetic minerals. This research aims to identify the types of magnetic minerals, measure hysteresis parameters, and analyze the size and shape of magnetic mineral grains in the sediments of Riam Kanan and Riam Kiwa Rivers in Banjar Regency. The methods employed in this study include X-Ray Diffraction (XRD), Vibrating Sample Magnetometer (VSM), and Scanning Electron Microscope (SEM). The XRD analysis results reveal the presence of magnetite, hematite, maghemite, and ilmenite as the magnetic minerals found in the sediment samples from Riam Kanan and Riam Kiwa Rivers in Banjar Regency. VSM measurements indicate that the hysteresis curves exhibit a range of saturation magnetization (Ms) values between 40.9688 and 58.9474 emu/g. The remanent saturation magnetization (Mrs) values range from 9.1972 to 10.9228 emu/g. Additionally, the coercivity field (Hc) values range from (-0.0218) to (-0.0235 T), while the coercivity field remanence (Hcr) values range from (-0.0162) to (-0.0864 T). Through SEM-EDS analysis, it is observed that the magnetic mineral grains in the sediment samples from Riam Kanan and Riam Kiwa Rivers are predominantly irregular and angular in shape, with some grains exhibiting imperfectly round shapes. These magnetic mineral grains are classified as pseudo-single domain and multi-domain grains. Furthermore, the dominant elements in the sediment samples are Fe and O, which are the constituents of magnetic minerals.

Keywords: river sediment, magnetic minerals, grain size, grain shape