Penelitian ini berjenis kuantitatif, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh (1) Ukuran Perusahaan, (2) Umur Perusahaan, (3) Profitabilitas, (4) Proper, terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility.

          Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor pertambangan dan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2021, dimana terdapat 650 perusahaan. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling menghasilkan 64 sampel. Data yang digunakan adalah data sekunder dengan mengumpulkan laporan tahunan, laporan keberlanjutan dan laporan proper perusahaan sektor pertambangan dan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS 26.         

          Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran perusahaan, umur perusahaan dan profitabilitas (ROA) tidak berpengaruh terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility. Sedangkan Proper berpengaruh terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility.