Latar Belakang : Paparan radiasi sinar-X radiografi periapikal dapat merusak sel darah salah satunya yaitu leukosit dengan cara membentuk radikal bebas sehingga dapat terjadinya penurunan pada sel darah. Kandungan oleh ekstrak daun karamunting dapat menangkal radikal bebas dan meningkatkan sel darah dari paparan radiasi sinar-X radiografi periapikal. Senyawa metabolit sekunder pada daun karamunting memiliki tiga kandungan senyawa terbanyak yaitu flavonoid, fenol dan tannin. Tujuan : Untuk menganalisis pengaruh ekstrak daun karamunting terhadap kadar leukosit mencit jantan yang terpapar sinar-X radiografi periapikal. Metode : Penelitian ini menggunakan metode true experimental dengan rancangan post test only with control group design menggunakan 30 ekor mencit dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok K- adalah tidak dilakukan paparan radiasi sinar-X radiografi periapikal tetapi diberikan ekstrak daun karamunting, kelompok K+ adalah pemaparan radiasi sinar-X radiografi periapikal tanpa diberikan ekstrak daun karamunting, kelompok P1 adalah paparan radiasi sinar-X radiografi periapikal dengan pengulangan 1 kali dan pemberian ekstrak daun karamunting, kelompok P2 adalah paparan radiasi sinar-X radiografi periapikal dengan pengulangan 7 kali dan pemberian ekstrak daun karamunting dan kelompok P3 adalah paparan radiasi sinar-X radiografi periapikal dengan pengulangan 10 kali dan pemberian ekstrak daun karamunting.Hasil :  Terdapat peningkatan jumlah leukosit pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan.Kesimpulan : Terdapat pengaruh pemberian ekstrak daun karamunting.