Taman Hutan Raya Sultan Adam Mandiangin merupakan salah satu kawasan yang banyak terdapat berbagai jenis tumbuhan, diantaranya tumbuhan lumut yang berpotensi sebagai materi bahan ajar. Bahan ajar yang dikembangkan berupa handout digital jenis-jenis lumut yang diperlukan sebagai penunjang mata kuliah Cryptogamae. Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan jenis-jenis lumut di kawasan Taman Hutan Raya Sultan Adam Mandiangin, (2) mendeskripsikan validitas ahli media dan ahli materi, keterbacaan mahasiswa dan respon mahasiswa terhadap handout digital yang dikembangkan. Hasil jenis-jenis lumut yang diamati diidentifikasi dan dideskripsikan berdasarkan literatur hingga dilakukan validasi, kemudian dikembangkan menjadi bahan ajar berbentuk handout digital sebagai materi penunjang mata kuliah Cryptogamae konsep Bryophyta. Pengembangan handout digital menggunakan model ADDIE sampai dengan tahap development. Subjek pada uji validitas dilakukan oleh 1 orang dosen ahli media dan 2 orang dosen ahli materi, uji keterbacaan oleh 9 mahasiswa, dan uji respon dilakukan oleh 12 mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi PMIPA FKIP ULM Banjarmasin yang telah lulus mata kuliah Cryptogamae. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan 12 jenis tumbuhan lumut di kawasan Taman Hutan Raya Sultan Adam Mandiangin. Produk handout digital yang dikembangkan memperoleh persentase 94,23% pada uji validasi media dengan kriteria sangat valid, 93,75% pada uji validasi materi dengan kriteria sangat valid, 94,83% pada uji keterbacaan dengan kriteria sangat baik, dan 95,56% pada uji respon mahasiswa dengan kriteria sangat baik. Hal ini menunjukkan bahwa handout digital Jenis-jenis lumut di kawasan Taman Hutan Raya Sultan Adam Mandiangin layak digunakan sebagai materi penunjang mata kuliah Cryptogamae.

Kata Kunci: Pengembangan model ADDIE, Handout digital, Lumut (Bryophyta)