ABSTRAK
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU
TIDAK AMAN PADA PEKERJA DI BAGIAN SERVICE DI PT. UNITED
TRACTORS, TBK. SITE ADARO TANJUNG
Kartika Muktitama Pratiwi
PT. United Tractors, Tbk. adalah distributor alat berat terbesar di Indonesia.
Berdasarkan data perusahaan pada tahun 2017 terdapat 66 kasus pelanggaran dan
sebanyak 49% pelanggaran terjadi di departemen service. Dengan meningkatnya
jumlah kasus pelanggaran setiap tahun hal tersebut dapat menyebabkan terjadinya
kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara
pendidikan, pengetahuan, pelatihan, ketersediaan APD dengan dengan perilaku
tidak aman pada pekerja di bagian service di PT. United Tractors, Tbk Site Adaro
Tanjung. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan
observasional analitik melalui pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini
adalah seluruh pekerja di PT. United Tractors, Tbk Site Adaro Tanjung bagian
service yaitu sebanyak 444 orang. Perhitungan sampel menggunakan rumus
perbedaan dua proporsi dengan jumlah 60 responden yang diambil menggunakan
teknik systematic sampling dan menggunakan uji chi square atau fisher exact
dengan derajat kepercayaan 95%. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner
dengan skala Guttman dan skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
terdapat hubungan antara pengetahuan, pelatihan, dan ketersediaan APD dengan
perilaku tidak aman masing-masing p-value 0,002 untuk pengetahuan, 0,021
untuk pelatiham, 0,004 untuk ketersediaan APD. Tidak ada hubungan antara
pendidikan dan perilaku tidak aman dengan p-value 1,000. Oleh karena itu
disarankan agar PT. United Tractors, Tbk Site Adaro Tanjung dapat
meningkatkan pengetahuan karyawan terkait perilaku tidak aman untuk
menciptakan budaya keselamatan, meningkatkan kualitas pelatihan pada
karyawan, dan melakukan pencatatan kebutuhan APD.
Kata Kunci: Ketersediaan APD, Pelatihan, Pendidikan, Pengetahuan, dan
Perilaku Tidak Aman