PERANAN ANTARA HARDINESS DENGAN PERILAKU

PROSOSIAL PADA SISWA SMP NEGERI 2 MARTAPURA TIMUR

Windiani Ira Rahayu

Individu sebagai makhluk sosial, tidak bisa lepas dari individu lain, dimana individu saling membutuhkan satu dengan yang lainnya. Perilaku prososial dalam bentuk menolong orang lain atau memikirkan orang lain dapat muncul karna adanya kepribadian yang tangguh atau hardiness karna hardiness dapat membantu individu dalam mengatur atau memanajemen diri ke arah positif sehingga individu tidak akan hanya memikirkan dirinya sendiri namun akan lebih mudah untuk memikirkan orang lain.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada Peranan Hardiness dengan perilaku prososial pada siswa SMP Negeri 2 Martapura Timur. Sampel diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling, sehingga diperoleh 81 siswa kelas IX secara acak sebagai subjek. Teknik pengumpulan data menggunakan skala A Short Hardiness Scale (Dispositional Resilience Scale/DRS-15) dari Bartone (1995) dan Prosocialness Scale, Caprara dkk., (2005). Metode analisis yang digunakan ialah teknik analisis regersi linier sederhana. Hasil analisis menunjukan korelasi r = 0,234, dimana terdapat peranan Hardiness dengan perilaku prososial pada siswa SMP Negeri 2 Martapura Timur yang berarti hardiness memberikan pengaruh sebanyak 23,4% terhadap perilaku prososial pada siswa di SMP Negeri 02 Martapura Timur. Sesuai dengan hasil penelitian diketahui bahwa peranan hardiness terhadap perilaku sosial muncul karena adanya nilai-nilai pribadi seperti empati terhadap sesama, kehadiran orang lain ketika mendapatkan tekanan, pengalaman dan suasana hati yang mereka lalui ketika mengalami banjir yang berkepanjangan yang melanda daerah sekolah maupun rumah mereka.

Kata kunci: hardiness, perilaku prososial, banjir, remaja