DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MATERI CERITA FIKSI MENGGUNAKAN MODEL PEMBERANI DI KELAS V SDN TERANTANG 2
PENGARANG:MAIMUNAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-08-11


Maimunah. 2023. Meningkatkan Keterampilan Membaca Pemahaman Materi Cerita Fiksi Menggunakan Model PEMBERANI di Kelas V SDN Terantang 2. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing Dessy Dwitalia Sari, M.Pd.

 

Kata Kunci : Hasil Belajar, Keterampilan Membaca Pemahaman, Problem Based Learning (PBL), Numbered Head Together (NHT), Snowball Throwing, dan Cerita Fiksi. 

Permasalahan yang terjadi ialah rendahnya aktivitas siswa sehingga berpengaruh juga terhadap keterampilan membaca pemahaman dan hasil belajar siswa. Hal ini terjadi karena pembelajaran yang bersifat satu arah, kurangnya kegiatan membaca siswa, pembelajaran yang bersifat monoton dan kurangnya penggunaan model pembelajaran yang bervariatif. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka perlunya inovasi dalam pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran PEMBERANI (Problem Based Learning (PBL), Numbered Head Together (NHT), Snowball Throwing). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas guru, meningkatkan aktivitas siswa, meningkatkan keterampilan membaca pemahaman dan meningkatkan hasil belajar siswa.

Penelitian ini dilaksanakan dengan jenis penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 4 pertemuan dengan jumlah siswa 20 orang yang terdiri dari 11 siswa perempuan dan 9 siswa laki-laki. Teknik analisis data berupa deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini ialah aktivitas guru berhasil apabila nilainya berada pada minimal kriteria sangat baik dengan skor ≥22, aktivitas siswa dapat mencapai minimal 80% yang berada pada kategori sangat aktif, keterampilan membaca pemahaman dapat mencapai minimal 80% yang berada pada kategori sangat aktif, serta hasil belajar siswa mencapai ketuntasan klasikal ≥80%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru meningkat dengan memperoleh skor yaitu 26 dengan kriteria sangat baik, peningkatan aktivitas siswa memperoleh 90% dengan kriteria sangat aktif, peningkatan keterampilan membaca pemahaman siswa memperoleh 90%, serta pencapaian ketuntasan hasil belajar siswa meningkat menjadi 95%.

Berdasarkan temuan dari penelitian dapat disimpulkan bahwa kombinasi model pembelajaran PEMBERANI menunjukkan aktivitas guru sangat baik, aktivitas siswa sangat aktif, keterampilan membaca pemahaman sangat terampil dan hasil belajar siswa meningkat. Saran bagi kepala sekolah dan guru bahwa hasil penelitian ini sebagai alternatif pembelajaran dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan prestasi belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI