DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS, KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR MUATAN IPS TEMA 8 MODEL MERDU SISWA KELAS V UPTD SDN 1 BENUA LAWAS
PENGARANG:RISNA HERIYANTI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-08-14


Heriyanti, Risna. 2023. Meningkatkan Aktivitas, Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Muatan IPS Tema 8 Model MERDU pada Kelas V UPTD SDN 1 Benua Lawas. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Hj. Asniwati, S.Pd, M.Pd.

 

Kata Kunci: Aktivitas, Keterampilan Berpikir Kritis, Hasil Belajar, Mind Mapping, Think Pair and Share (TPS), dan Word Square.

 

Permasalahan siswa dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa yang disebabkan karena proses pembelajaran berpusat pada guru, pembelajaran satu arah, pembelajaran tidak bermakna dan berpengaruh terhadap hasil belajar. Upaya mengatasi permasalahan dengan menggunakan model MERDU kombinasi model Mind Mapping, Think Pair and Share (TPS) , dan Word Square. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas guru, menganalisis peningkatan aktivitas siswa, keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa.

 

Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif dan kuantitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dengan empat kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas V UPTD SDN 1 Benua Lawas Tahun Pelajaran 2022/2023, jumlah siswa sebanyak 17 orang. Data Dikumpulkan dengan teknik observasi dan tes hasil belajar, kemudian dianalisis dengan teknik deskriptif dan digambarkan dalam bentuk tabel dan diagram. Selanjutnya diinterpretasikan dengan menggunakan kriteria pada masing-masing indikator keberhasilan aktivitas guru dan siswa, serta tercapainya ketuntasan belajar siswa secara individual dan klasikal.

 

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pertemuan I mendapat kriteria "baik", pertemuan II mendapat kriteria "baik", pertemuan IlI dan IV  mendapat kriteria "sangat baik". Aktivitas siswa pada pertemuan I mendapat kriteria “cukup aktif", pertemuan II mendapat kriteria "aktif, pertemuan III dan IV  mendapat kriteria "sangat aktif". Keterampilan berpikir kritis siswa pada pertemuan I memperoleh kriteria "kurang terampil", pertemuan II memperoleh kriteria “cukup terampil", pertemuan III memperoleh kriteria “terampil dan pertemuan IV memperoleh kriteria "sangat terampil" Ketuntasan Klasikal hasil belajar kognitif siswa pada pertemuan I mencapai 47,1%, pertemuan II mencapai 64,7%, pertemuan III mencapai 82,4% dan pertemuan IV mencapai 100%.

 

 Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan modelMERDU dapat meningkatkan aktivitas siswa , keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa. Disarankan hasil penelitian ini digunakan seabagai referensi dalam meningkatkan aktivitas, keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa.

 

 

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI