ABSTRAK

PENGARUHPERENDAMAN AIR PDAM BANDARMASIH

TERHADAP KEKERASAN ENAMEL GIGI PASKA HOME BLEACHING KARBAMID PEROKSIDA 20%

Aqshall Ilham Sadaftullah, Agung Satria Wardhana, Sherli Diana

Latar Belakang : Salah satu perawatan untuk mengatasi permasalahan diskolorisasi gigi adalah dengan melakukan pemutihan gigi atau bleaching. Bahan pemutih gigi yang sering digunakan adalah karbamid peroksida yang diaplikasikan secara langsung pada permukaan enamel gigi. Beberap faktor yang dapat memengaruhi enamel gigi adalah derajat keasamaan atau potential hydrogen (pH), konsentrasi asam, waktu melarut dan kehadiran ion sejenis kalsium, serta tingkat kesadahan air. Sebagian besar masyarakat di Kota Banjarmasin masih sering menggunakan air PDAM sebagai air konsumsi dan untuk kegunaan sehari-hari. Tujuan : Menganalisis pengaruh perendaman air PDAM dan air akuades terdahadp kekerasan enamel gigi paska pengaplikasian karbamid peroksida 20%.Metode: Penelitian ini menggunakaan metode true experimental dengan posttest-only with control group design yang terdiri dari 4 kelompok perlakuan yaitu kontrol positif air PDAM Bandarmasih, kontrol negatif Air akuades, kelompok 1 karbamid peroksida 20% dan air PDAM Bandarmasih, dan kelompok 2 karbamid peroksida 20% dan air akuades. Pengukuran kekerasan enamel pada gigi menggunakan alat Vickers microhardness tester. Hasil: analisis uji One Way Anova dengan Post-Hoc Bonferronimenunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna pada kekerasan pada setiap kelompok (p>0,05). Kesimpulan: Ada pengaruh air PDAM Bandarmasih paska peangaplikasin karbamid peroksida 20% terhadap kekerasan enamel pada gigi.

Kata kunci: Diskolorisasi, Kekerasan Enamel, Karbamid Peroksida 20%, PDAM Bandarmasih.