DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENGEMBANGKAN MOTIVASI DAN AKTIVITAS KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP LAMBANG BILANGAN MENGGUNAKAN MODEL MANTAP KELOMPOK A PAUD TERPADU AMALIA BANJARMASIN
PENGARANG:ROSE MITHA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-09-05


Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya motivasi anak dalam mengikuti pembelajaran, rendahnya aktivitas anak pada proses pembelajaran dan rendahnya kemampuan anak dalam aspek kognitif yaitu mengenal konsep bilangan. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya kurangnya ketertarikan anak pada topik pembelajaran, hanya terjadi komunikasi satu arah dan pembelajaran bersifat abstrak yang berdampak anak kurang fokus, anak menjadi mudah bosan dan kesulitan untuk memahami proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan aktivitas guru, aktivitas anak, motivasi anak dan hasil perkembangan kemampuan kognitif mengenal konsep lambang bilangan. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini dilakukan dalam 3 kali pertemuan. Setting penelitian ini dilakukan pada kelompok A PAUD Terpadu Amalia Banjarmasin dengan jumlah anak sebanyak 11 anak yang terdiri dari 8 anak laki-laki dan 3 anak perempuan. Data diperoleh dari lembar observasi aktivitas guru, motivasi anak, aktivitas anak dan hasil perkembangan kognitif. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah jika aktivitas guru memenuhi kriteria sangat baik, motivasi anak memenuhi kriteria sangat termotivasi, aktivitas anak memenuhi kriteria sangat aktif dan hasil perkembangan kognitif memenuhi kriteria berhasil berkembang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 mendapat kriteria “Baik”, pertemuan 2 mendapat kriteria "Baik" dan pertemuan 3 mendapat kriteria “Sangat Baik”. Motivasi belajar anak pertemuan 1 mendapat kriteria “Kurang Termotivasi”, pertemuan 2 mendapat kriteria "Kurang Termotivasi" dan pertemuan 3 mendapat kriteria “Sangat Termotivasi”. Aktivitas belajar anak pertemuan kriteria “Kurang Aktif”, pertemuan 2 mendapat kriteria "Cukup Aktif" dan pertemuan 3 dengan kriteria “Sangat Aktif”. Hasil perkembangan kognitif anak pertemuan 1 dengan kriteria “Belum Berkembang”, pertemuan 2 mendapat kriteria "Mulai Berkembang" dan pertemuan 3 mencapai kriteria “Berkembang Sangat Baik”. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa kombinasi model MANTAP dapat meningkatkan motivasi, aktivitas belajar dan hasil kemampuan aspek kognitif anak dalam mengenal konsep lambang bilangan. Saran bagi kepala sekolah menjadikan hasil penelitian ini dapat dijadikan salah satu alternatif terutama dalam memberikan pembinaan pada guru-guru disekolah, bagi guru hasil penelitian ini sebagai bahan pertimbangan dalam mengelola pembelajaran yang efektif, bagi peneliti selanjutnya diharapkan hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai referensi dan acuan untuk peneliti berikutnya. 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI