DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENGEMBANGKAN AKTIVITAS DAN ASPEK MOTORIK HALUS MENGGUNAKAN MODEL PROJECT BASED LEARNING DAN MEDIA LOOSE PARTS PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL 1 BANJARMASIN
PENGARANG:NUR RIZKY LAILA RAHMI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-09-14


Rahmi, Nur Rizky Laila. 2023. Mengembangkan Aktivitas dan Aspek Motorik Halus Menggunakan Model Project Based Learning Dan Media Loose Parts Pada Anak Kelompok B TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Banjarmasin. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Ibu Ratna Purwanti S.Pd., M.Pd.

Kata Kunci : Aktivitas, Motorik Halus, Project Based Learning, Media Loose Part.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas anak dan rendahnya keterampilan anak menggunakan tangan kanan dan kiri pada kelompok B dalam menggunakan media Loose Parts dan Finger Painting. Hal ini disebabkan karena jarang menggunakan media Loose Parts dalam membuat karya, kurangnya kegiatan yang melatih kemampuan motorik halus, kurang stimulus dalam aktivitas membuat karya. Maka dalam upaya meningkatkan aktivitas dan perkembangan motorik halus anak menggunakan model Project Based Learning dan media Loose Parts. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan aktivitas guru, aktivitas anak dan hasil perkembangan aspek motorik halus anak.

Pendekatan penelitian ini menggunakan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK), setting penelitian pada anak kelompok B di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Banjarmasin yang berjumlah 12 orang anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi pada aktivitas anak, aktivitas guru dan aspek motorik halus. Analisis data yaitu deskripsi dalam bentuk tabel dan grafik. Adapun indikator keberhasilan aktivitas guru dikatakan berhasil apabila mencapai skor 36 dengan kriteria sangat baik, aktivitas anak dikatakan berhasil apabila mencapai skor 27 dengan kriteria sangat aktif dan hasil perkembangan motorik halus dengan persentase 100% kriteria berhasil berkembang dan mencapai nilai bintang 3 dan 4.

Hasil penelitian menunjukan bahwa aktivitas guru pertemuan 1,2,3 dan 4 menunjukkan bahwa setiap langkah-langkah terlaksana dengan baik dengan kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas anak pertemuan 1,2,3 dan 4 meningkat dengan kriteria “Seluruh Siswa Aktif” dan hasil perkembangan motorik halus anak pada pertemuan 1, 2,3 dan 4 mencapai 100% anak berhasil dengan mendapatkan kriteria “Berkembang Sesuai Harapan (BSH) dan Berkembang Sangat Baik (BSB)”.

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa model Projet Based Learning dan media Loose Parts dapat meningkatkan aktivitas anak dan hasil perkembangan motorik halus anak dengan sangat baik dan sangat aktif. Maka disarankan bagi kepala sekolah, bagi guru dan peneliti lainnya dapat menjadi bahan masukkan informasi untuk memperbaiki pembelajaran.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI